Bagikan:

YOGYAKARTA - Olahraga rekreasi menjadi salah satu kegiatan menyenangkan untuk mengisi liburan atau weekend. Berbeda dengan olahraga berat atau yang bersifat kompetisi, jenis olahraga ini dilakukan dengan tujuan hiburan, kesenangan, dan relaksasi. Lantas apa saja jenis-jenis olahraga rekreasi?

Olahraga rekreasi biasanya dilakukan di alam terbuka dan lebih santai karena. Meski demikian olahraga ini tetap bermanfaat untuk menjaga kebugaran dan meningkatkan kesehatan fisik. 

Jenis olahraga ini umumnya dilakukan secara ramai-ramai bersama teman atau keluarga untuk mendapatkan vibes yang seru dan asyik. Namun ada pula yang menjalani olahraga rekreasi secara sendirian. Jika Anda ingin menepi sejenak dari hiruk pikuk perkotaan atau kesibukan pekerjaan, ada beberapa jenis olahraga rekreasi yang bisa Anda lakukan. 

Jenis-Jenis Olahraga Rekreasi

Olahraga rekreasi menjadi salah satu sarana untuk menjaga worklife balance. Supaya terhindar dari stres dan burnout, berikut ini beberapa rekomendasi olahraga rekreasi yang bisa Anda pilih. 

Hiking

Hiking merupakan kegiatan mendaki gunung yang dilakukan dengan berjalan naik dan turun lereng gunung serta menyusuri hutan. Umumnya kegiatan ini dilakukan dalam kelompok sebagai bagian dari program kegiatan unit pecinta alam, yang biasa ada di sekolah, kampus, maupun komunitas umum.

Kegiatan mendaki gunung menyajikan pengalaman yang mengasyikkan sekaligus menantang. Saat mendaki gunung, Anda bisa menikmati panorama alam sepanjang perjalanan mendaki dan melalui trek yang seru untuk mencapai puncak gunung.

Snorkeling

Snorkeling merupakan aktivitas berenang atau menyelam dengan bantuan peralatan snorkel. Snorkel adalah sebuah alat berbentuk huruf "J" yang berfungsi sebagai saluran udara untu bantuan bernafas di dalam air. Penyelam menggunakan snorkel untuk menghirup udara melalui mulut tanpa perlu mengangkat kepala ke permukaan air. 

Dengan memakai alat snorkel, penyelam dapat menikmati keindahan bawah air tanpa harus kesulitan mengatur pernafasan. Kegiatan snorkeling dapat diikuti oleh semua orang, bahkan yang tidak bisa berenang. Bagi yang tidak memiliki kemampuan berenang atau mengapung, Anda dapat menggunakan baju pelampung.

Berenang

Olahraga rekreasi lainnya yang bisa dilakukan di air adalah berenang. Kegiatan ini banyak digemari karena selain menyegarkan tubuh, juga memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh. Selain itu, berenang diketahui memiliki risiko cedera yang rendah dan berdampak positif terhadap kesehatan mental. 

Sebuah penelitian menyebutkan bahwa kegiatan berenang dikaitkan dengan penurunan risiko kematian hingga 28%. Berenang tidak hanya menjadi kesempatan untuk bersenang-senang dengan teman, namun juga menjaga tubuh agar tetap sehat dan terhindar dari penyakit.

Badminton

Fun badminton juga menjadi salah satu olahraga rekreasi yang banyak diminati. Untuk melakukan olahraga ini, Anda hanya memerlukan peralatan berupa raket dan sepatu badminton. Sebuah penelitian dalam Journal of Sports Sciences menunjukkan bahwa bermain badminton dapat mengurangi risiko kematian hingga 47%, dengan penurunan risiko kematian akibat masalah kardiovaskular mencapai 59%.

Bersepeda

Jenis olahraga rekreasi yang juga banyak dilakukan adalah bersepeda. Untuk mencari pengalaman rekreasi yang menyegarkan, bersepeda di luar ruangan adalah pilihan yang sangat disarankan.

Sebuah penelitian yang dimuat di jurnal Preventive Medicine menyatakan bahwa orang-orang yang rutin bersepeda selama 30 menit setiap hari selama lima hari seminggu, cenderung lebih sehat dan jarang jatuh sakit.

Berkuda

Berkuda juga termasuk dalam jenis olahraga rekreasi yang menghibur dan menyehatkan.  Namun jika Anda masih pemula atau baru mencoba berkuda, maka disarankan untuk meminta bimbingan dari pelatih yang berpengalaman. Berkuda memiliki dampak positif bagi kebugaran tubuh dan kesehatan mental. 

Demikianlah rekomendasi olahraga rekreasi yang bisa Anda lakukan untuk menjaga worklife balance di tengah kesibukan bekerja. Olahraga rekreasi perlu dilakukan karena memiliki banyak manfaat tidak hanya pada kebugaran fisik, namun juga menjaga kesehatan mental dan pikiran.