JAKARTA - Timnas basket putri Indonesia mencetak sejarah di Kamboja. Mereka berhasil membawa pulang medali emas SEA Games 2023.
Ini merupakan emas pertama basket putri Indonesia dalam sejarah keikutsertaan di SEA Games.
Namun, siapa sangka ada cerita miris di balik keberhasilan itu. Perjuangan skuad Merah Putih itu minim dukungan, termasuk dari pemerintah.
Hal ini seperti yang diungkap Henny Sutjiono selaku kapten tim. Salah satu kurangnya dukungan pemerintah adalah tidak adanya kompetisi liga basket putri selama dua tahun terakhir.
Selain itu, tidak ada sokongan biaya dari pemerintah saat pemusatan latihan juga menjadi hal yang menjadi perhatian dan mestinya dibenahi.
"Kalau support ya mungkin basket putri memang agak kurang gitu sih kalau dibanding basket putra, ya apalagi kalau dari pemerintah misalnya," ucapnya dikutip dari channel Youtube Deddy Corbuzier pada Selasa, 23 Mei.
"Misal TC ini kita untuk SEA Games Hanoi yang lalu sama SEA Games ini manajer kita yang mengusahakan semuanya. Biaya sendiri tidak ada dari pemerintah, manajer yang mencari dan mengeluarkan dana sendiri," kata Henny.
BACA JUGA:
Pebasket berusia 29 tahun ini mengatakan, sebelumnya pemerintah selalu mendukung lewat pembiayaan.
Namun setelah pandemi, pemerintah tidak membiayai timnas basket putri lantaran mengalokasikan anggaran untuk cabor yang berpeluang meraih medali emas.
Meski sempat menyampaikan keresahan soal dukungan pemerintah, tapi keberhasilan timnas basket putri yang meraih emas di SEA Games 2023 jadi jawaban pasti.
Menurut sang kapten kesuksesan itu tak lepas dari aspek mental yang terus mengalami peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya.
"Eksekusi kita sih sebenarnya kayak yakin bisa, tapi mentalnya masih waktu bertanding itu bisa lihat di game awal. Biasanya itu kayak gak menunjukkan apa yang kita punya secara enjoy, jadi kayak tegang nggak keluar semua yang kami punya," ujar pebasket asal Surabaya ini.
Setelah sukses membuktikan diri di SEA Games 2023, timnas basket putri jelas punya suntikan semangat untuk tampil lebih hebat. Dalam kesempatan yang sama, Henny bahkan berkelakar untuk menuntut pemerintah agar kembali memberi dukungan.
"Aku sendiri di tahun ini mau menunjukkan 'awas kalau sampai dapat emas nanti gak dibiayai ya' (ke pemerintah). Mau menunjukkan gitu, motivasi maksudnya,” tuturnya.