Pelatih Sociedad, Imanol Alguacil: Kami Lama Tak Melihat Barcelona Seagresif Ini

JAKARTA - Pelatih Real Sociedad Imanol Alguacil mengaku timnya mengalami kesulitan saat menghadapi Barcelona di kandangnya Kamis WIB meski timnya datang dengan modal sembilan kali tak terkalahkan di La Liga.

Sociedad harus menyerah dengan skor 1-2 meski terlebih dahulu unggul lewat striker Brasil Willian Jose pada menit ke-27, namun Barcelona langsung membalas empat menit kemudian lewat tendangan kaki kanan Jordi Alba yang pelan.

"Kami melihat Barca terbaik yang telah kami lihat sejak lama, terutama saat bertahan," kata pelatih Sociedad, Imanol Alguacil di kanal YouTube Real Sociedad TV.

"Itu pujian dari mereka dan rasa hormat yang mereka miliki untuk pertandingan ini. Kami sudah lama tidak melihat Barca seagresif ini. Bahkan Messi harus jatuh untuk memenangkan tekel."

Sementara itu, pelatih Barcelona Ronald Koeman memuji sikap dan intensitas timnya setelah menang atas Real Sociedad ketika tim Catalunya tersebut akhirnya bangkit setelah awal musim yang buruk.

"Babak pertama luar biasa, kami seharusnya mencetak lebih banyak gol. Kami intens, kami menempatkan mereka di bawah banyak tekanan dan kami harus berjuang keras," kata Koeman dalam konferensi pers usai pertandingan yang dikutip Antara dari Reuters.

"Real Sociedad sangat bagus dalam penguasaan bola, tetapi kami terus merebutnya, kami menekan mereka dengan sangat baik. Itu adalah pertandingan terbuka karena lawan kami tahu cara bermain yang sangat baik, tetapi permainan itu milik kami dan itu adalah kemenangan yang pantas."

Lionel Messi tidak mencetak gol dan beberapa kali gagal memberikan umpan kunci, tetapi Koeman mengatakan ia senang dengan kerja keras sang kapten.

"Ini adalah tim yang ingin saya lihat. Setiap pemain bermain keluar dari kulit mereka. Perbedaan terbesar adalah permainan kami tanpa bola hari ini, dan Messi bekerja sangat keras dalam hal itu, banyak menekan, dan begitu pula semua orang," tambah pelatih asal Belanda tersebut.

"Itulah sikap yang harus kami miliki saat kami tidak menguasai bola."