JAKARTA - Bek Preston Darnell Fisher terancam hukuman setelah kedapatan meremas penis Callum Paterson dalam sebuah pertandingan.
Penyerang serba bisa Sheffield Wednesday melakukan perjalanan dengan rekan satu timnya untuk menghadapi rival Championship mereka pada Sabtu kemarin. Sayangnya, mereka terpeleset lewat gol tunggal Tom Barkhuizen.
Namun, ada insiden menarik sekaligus menggelikan dalam pertandingan tersebut yang viral secara online. Hal itu diungkapkan manajer Sheffield Tony Pulis setelah ia menyaksikan timnya kalah.
Fisher tampak meremas area pribadi Peterson sambil menunggu bola mati. Ketika ditanya tentang insiden tersebut, ini jawaban Pulis.
Saya tidak pernah melihat yang seperti itu, namun saya yakin, dengan semua orang di media sosial, dia akan menjadi sasaran jika dia melakukan hal itu," kata Pulis dilansir The Sun, Senin, 23 November.
What the HELL is Fisher doing to Paterson here????? #swfc pic.twitter.com/wrJLcMiglm
— Chris Robinson (@ChrisIRobinson) November 21, 2020
Fans telah menyatakan ketidaksenangan mereka atas kejadian tersebut di media sosial.
Seseorang berkata: "Orang-orang akan tertawa tentang hal ini, tetapi bagaimana bisa diterima menyentuh alat kelamin seseorang tanpa persetujuan ?!"
Yang kedua menambahkan: “Saya bingung melihat ini. Bagaimana ini bisa diterima dalam sebuah pertandingan?”
FULL-TIME: #pnefc 1-0 Sheffield Wednesday
GET IN! 🙌 A terrific strike from Tom Barkhuizen gives North End the three points at Deepdale! #COYW pic.twitter.com/e8tX6FO1ii
— Preston North End FC (@pnefc) November 21, 2020
Memegang atau meremas penis lawan bukan hal baru dalam sebuah pertandingan. Pemain rugby Inggris Joe Marler dilarang selama 10 minggu karena memegang penis Alun Wyn Jones selama pertandingan Six Nations melawan Wales awal tahun ini.
Marler mengaku bersalah, tetapi tidak menerima tuduhan bahwa dia "meraih, memutar atau meremas alat kelamin" Jones.
Sementara untuk Fisher, belum ada kabar lebih lanjut. Tapi tampaknya, hukuman dari FA menanti sang pemain bertahan.