JAKARTA - Sudah jatuh, tertimpa tangga pula. Itu pepatah yang tepat untuk menggambarkan nasib pebalap Monster Yamaha Racing MotoGP, Fabio Quartararo, seusai balapan MotoGP Belanda.
Fabio Quartararo mendapatkan hukuman long lap penalty akibat insiden yang melibatkannya dengan Aleix Espargaro. Sanksi itu berlaku pada balapan berikutnya, yakni MotoGP Inggris, Agustus mendatang.
Panel Stewards FIM MotoGP menilai pebalap asal Prancis itu terlalu ambisius untuk menyalip Espargaro, demikian yang dilansir situs resmi MotoGP.
"Panel Stewards FIM MotoGP menilai Quartararo terlalu ambisius dalam mencoba menyalip Espargaro. Quartararo tidak dalam posisi untuk menyelesaikan gerakan dengan sukses dan kemudian jatuh, menyebabkan kontak dengan Espargaro dan memaksanya melebar," demikian pernyataan MotoGP.
Insiden itu terjadi di Tikungan ke-5. Saat itu, Quartararo yang berusaha menyalip Espargaro, kehilangan grip bannya dan terjatuh. Motor Yamaha miliknya pun menabrak pebalap Aprilia Racing tersebut.
Espargaro berhasil menyelamatkan diri dan tak terjatuh. Namun, dia harus kehilangan banyak posisi karena terjerembab ke gravel akibat manuver Quartararo.
Quartararo sendiri sudah mengakui kesalahannya. Dia menyebut, itu adalah kesalahan seorang rookie dan harus belajar dari itu.
Akibat gagal finis di MotoGP Belanda, poin Quartararo tak bertambah, yakni 172 poin. Meski demikian, dia tetap berada di posisi puncak klasemen pebalap MotoGP 2022.
Namun, kini selisih dengan Espargaro terpangkas menjadi 21 poin.
"Kejuaraan masih panjang, dan membuat kesalahan konyol seperti ini yang menyebabkan kehilangan poin, saya harus belajar dari itu," kata Fabio Quartararo.
BACA JUGA:
Tag Terpopuler
#mahkamah konstitusi #ppp #israel #iran #palestinaPopuler
Terkait
