JAKARTA - Pebalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, mengomentari keputusan timnya mundur dari ajang MotoGP di akhir musim ini. Dia menyayangkan kebersamaan yang telah terjalin lama mesti diakhiri dengan cara seperti itu.
"Ini (perpisahan) adalah situasi yang tidak ingin didengar siapa pun karena kami telah bekerja sangat lama dalam proyek ini, banyak orang yang lebih lama mengerjakannya daripada saya," kata Mir dalam laman MotoGP.
"Kami mengerahkan segalanya untuk brand ini (Suzuki) dan pada akhirnya kami harus berpisah pada akhir musim," lanjut pebalap asal Spanyol itu.
Pabrikan asal Jepang itu resmi mengumumkan rencananya untuk menyudahi partisipasi dalam MotoGP. Mereka juga telah melakukan pertemuan dengan Dorna Sports selaku penyelenggara MotoGP, untuk membahas kemungkinan tersebut.
Sejatinya kabar Suzuki bakal pamit dari MotoGP mulai merebak di awal bulan ini. Padahal menurut Dorna Sport, Suzuki tak bisa begitu saja ambil keputusan sepihak untuk mundur karena mereka telah terikat kontrak hingga 2026 mendatang.
BACA JUGA:
Ini juga bukan kali pertama Suzuki meninggalkan kompetisi MotoGP, sebab pada tahun 2011 lalu pabrikan Jepang itu juga melakukan hal yang sama. Ketika itu Suzuki pamit dengan alasan resesi ekonomi, tapi empat tahun berselang atau tepatnya di musim 2015 mereka kembali bergabung.
Dengan pamitnya Suzuki dari MotoGP, hal jelas akan berpengaruh pada situasi para pebalapnya yang mesti mencari tim lain untuk bernaung. Terkait opsi membalap tahun depan, Mir akan mengandalkan manajernya untuk mencarikan bangku di tim lain.
"Soal ini (mencari tim) saya tenang, karena manajer saya akan melakukan tugasnya dengan baik, dan segera kita akan mendengar kabar baik tentang itu," ujar Mir.
"Saya tidak tahu kapan tapi tentunya dari sekarang, atau dari Jerez saya secara resmi berada di bursa. Sebelum semua ini terjadi, kami melakukan negosiasi dengan Suzuki, kemudian tentang Honda belum ada yang ditandatangani."
"Seperti yang saya bilang, kami sekarang berada di bursa, tentunya manajer saya akan bicara dengan semuanya, dan kami akan menilai pada akhirnya dan membuat keputusan untuk masa depan saya," pungkas sang pebalap.