Bagikan:

JAKARTA – Pelatih Prawira Bandung berhasil memetik kemenangan perdana di seri IBL 2022. Namun, permainan mereka dinilai masih belum konsisten.

Kemenangan meyakinkan didapat Prawira Bandung di laga pertama melawan Pacific Caesar. Anak asuh David Singleton menang dengan skor 71-54 di Hall Basket Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu, 15 Januari.

Meski demikian, sang pelatih belum puas dengan penampilan anak asuhnya dalam pertandingan tersebut. Pelatih asal Amerika Serikat itu menyoroti inkonsistensi skuatnya sehingga tidak bisa mendominasi laga.

"Permainan kami di pertandingan (melawan Pacific) ini masih up and down, tidak konsisten," kata David dalam keterangan resmi yang diterima.

Prawira Bandung sejatinya mengawali kuarter pertama dalam keadaan 11-13 dari Pacific. Namun, tim asuhan David Singleton itu mampu berbalik unggul berkat empat tripoin yang dilesakkan pada kuarter kedua.

Buruknya akurasi tembakan Prawira sempat kembali menjadi masalah di paruh kedua pertandingan. Hasilnya Pacific mulai mengejar ketertinggalan mereka dan menipiskan gap angka menjadi 42-49.

"Kami start lambat di kuarter pertama, lalu membaik di kuarter kedua. Tapi, turun lagi dan bangkit lagi. Saya berharap ke depan lebih baik. Kami harus semakin baik di setiap pertandingan," kata David.

Prawira Bandung termasuk dalam kandidat calon juara IBL 2022. Di pertandingan kedua nanti Prawira akan menghadapi West Bandits Combiphar Solo pada Senin, 17 Januari.

West Bandits sendiri tampil baik pada pertandingan perdana ketika bersua dengan RANS PIK Basketball Club. Mereka sukses mendapat kemenangan setelah menekuk RANS PIK dengan skor telak, 75-57.