JAKARTA - Pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, mengakui pandemi COVID-19 telah membuat rencananya untuk timnas senior dan U-19 Indonesia berantakan. Dia pun mulai merasa khawatir jelang pertandingan timnas senior dan U-19 yang akan digelar Oktober mendatang.
Shin mengatakan, tak pernah berpikir bakal ada gangguan COVID-19 dalam roadmap yang dia buat. Pandemi ini membuat rencana yang telah dia susun rapi, tak bisa berjalan dengan baik.
"Karena COVID-19, para pemain harus dikarantina selama 10 hari lebih," ujar Shin dalam wawancaranya dengan PSSI TV.
Dia mengungkapkan, pada rencana awal, tin pelatih seharusnya sudah melihat perkembangan dari para pemain. Baik itu dari skill ataupun stamina para pemain. Namun, hal itu tak bisa terwujud akibat pandemi.
BACA JUGA:
-
| OLAHRAGA
Selesai Manager Meeting dengan Klub Liga 1, Dirut PT LIB: Insyaallah Ikut Semua
07 Agustus 2020, 21:17 -
| OLAHRAGA
Ingin Cari Solusi Terbaik, PT LIB Gelar Pertemuan Tatap Muka dengan Klub
06 Agustus 2020, 14:26 -
| OLAHRAGA
Persebaya Masih Belum Sepakat Lanjut Liga 1, Minta Penjelasan Terkait 3 Hal Ini
10 Agustus 2020, 14:28
"Jadi saya agak khawatir dengan pertandingan timnas senior di bulan Oktober dan juga timnas U-19 di Piala AFC Uzbekistan," tuturnya.
Dia kembali menegaskan, COVID-19 telah mengubah drastis rencana yang telah dia susun untuk timnas senior dan U-19 Indonesia. Menurutnya, kalau bukan akibat COVID-19, seharusnya 50 persen roadmap sudah berjalan saat ini.
"Karena COVID-19, kami harus membuat roadmap baru," kata Shin Tae-yong.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #mahkamah konstitusi #israel #iran #mooryati soedibyoPopuler
Terkait
