Seorang Pengacara Sebut Lebih dari 10 Gugatan Baru Disiapkan untuk P Diddy

JAKARTA - Sean “Diddy” Combs yang saat ini berada di dalam penjara, disebut akan menghadapi lebih dari sepuluh gugatan hukum baru dalam beberapa hari mendatang.

Menurut laporan BBC, seorang pengacara bernama Tony Buzbee yang mewakili puluhan orang, telah mengkonfirmasi gugatan yang akan datang terhadap bos dari Bad Boy Records itu.

Adapun, Buzbee telah mengajukan kasus hukum lain terhadap Diddy di New York, atas nama seorang pria yang tidak disebutkan, yang mengklaim bahwa ia diserang oleh Diddy pada tahun 2015.

Gugatan tersebut menyatakan bahwa penggugat adalah seorang pria berusia 23 tahun, sedang tampil di sebuah acara yang dihadiri Diddy, dan berharap untuk menandatangani kontrak dengan labelnya. Namun, penggugat mengatakan bahwa ia dibius di sebuah pesta setelah konser dan diserang.

Juru bicara Diddy pun segera menanggapi dengan keras. Ia membantah tuduhan tersebut - yang mencakup pemberian obat bius, penyerangan, dan pemerkosaan terhadap orang.

Seperti diketahui, Buzbee memainkan peran penting dalam sejumlah kasus terhadap Combs selama setahun terakhir, termasuk satu kasus yang juga menunjuk Jay-Z sebagai terdakwa - meski telah dibantah dan meminta pengadilan untuk membatalkan kasus tersebut.

Buzbee mengatakan bahwa dia berencana untuk mengajukan lebih dari sepuluh tuntutan hukum lain dalam waktu dekat.

Gugatan hukum baru tersebut bermula pada tahun 2015, ketika penggugat mendapatkan kesempatan untuk tampil di sebuah kelab malam di daerah Los Angeles, tempat Combs berada.

Rekan Combs memberi tahu penuduh bahwa rapper tersebut telah mendengar tentang bakatnya dan akan menontonnya. Ia diberi tahu bahwa jika ia tampil dengan baik, Combs mungkin tertarik untuk membahas kesepakatan dengan Bad Boy Records.

Setelah apa yang diyakini penggugat sebagai penampilan yang luar biasa, ia diundang untuk menghadiri pesta setelahnya.

Seorang rekan Diddy pun memberikan minuman kepada penuduh, dengan mengatakan bahwa minuman itu dari Combs. Setelah meminumnya, penggugat dengan cepat merasa pusing dan menyadari bahwa ia telah dibius. Ia kemudian kehilangan kesadaran.

Sebagai informasi Diddy saat ini sudah menghadapi lebih dari 30 gugatan, yang menuduhnya atas penyerangan seksual dan pelanggaran. Ia berada di penjara New York sambil menunggu persidangan pidana federal atas perdagangan seks dan pemerasan.