JAKARTA - Pengacara Jay-Z, Alex Spiro membuat konferensi pers terkait klaim terbaru wanita dengan nama palsu Jane Doe dalam kasus P Diddy. Jane Doe menambah klaim baru yang menyebutkan Jay-Z dan P Diddy pernah melecehkan dirinya setelah acara MTV VMA 2000.
Melansir Hollywood Reporter, Alex Spiro dan Jay-Z awalnya menganggap tuduhan itu tidak berdasar dan menghiraukan, namun hal itu mulai merugikan mereka. Keduanya yakin tuduhan Jane Doe itu berdasarkan uang.
“Ini bukan untuk kebenaran dan keadilan. Hanya untuk uang,” kata Alex Spiro pada Senin, 16 Desember di kantor label Jay-Z, Roc Nation.
Mereka menjelaskan, perubahan pernyataan Jane Doe dalam laporan sudah menjelaskan kalau ia hanya ingin mencari materi. Awalnya Jane Doe menyebut P Diddy yang melecehkannya dalam acara itu. Kemudian ia menambahkan Jay-Z dalam laporan barunya.
“Saya ingin laporan ini jelas. Ketika seseorang membuat pernyataan, mau itu disengaja ketika pikiran mereka kosong, mereka selalu ingat inti ceritanya. Mereka bisa mengulangnya terus menerus. Ini yang terjadi, bagian intinya,” kata Alex Spiro.
“Ketika sesuatu tidak terjadi, sesuatu tidak nyata, kalian akan menyebut informasinya salah karena kalian tidak benar-benar di sana. Artinya, kejadian itu tidak pernah terjadi,” katanya.
Jane Doe mengatakan ia sempat berbicara dengan selebrita lain, Benji Madden di acara itu - tempat insiden pelecehan itu terjadi - Pentolan band Good Charlotte itu menyebut dirinya tidak di New York saat itu.
BACA JUGA:
“Tidak ada lokasi seperti itu. Kami tidak tahu mereka membuatnya di New York agar mereka bisa membawa kasusnya ke New York,” kata Spiro.
Pengacara Jay-Z itu juga membuktikan Jay-Z berada di acara lain dan tidak di pesta MTV VMA 2000 sesuai tuduhan Jane Doe.
“Jane Doe bilang dia di pesta sendirian, perempuan 13 tahun, berada di ruangan dengan tiga orang populer di pesta, coba pikirkan narasi yang tidak natural. Menurutnya, salah satu saksinya selebrita perempuan yang hanya menonton pelecehan itu dan dia keluar dari rumah dengan telanjang, tidak ada yang menyaksikan,” kata Alex Spiro.
“Selama 24 tahun, apakah tidak ada yang buka suara?” katanya.
Mewakili kliennya, Spiro menyebut Jay-Z sangat kesal dengan situasi ini karena ia terseret kasus pelecehan yang bisa merugikan korban pelecehan sesungguhnya. Pengacara juga menyatakan hubungan Jay-Z dan P Diddy adalah sebatas profesional sebagai sesama produser musik.
“Dia (Jay-Z) kesal karena seseorang melakukan ini, membuat sistem yang berubah. Dia kesal kejadian ini bisa mengubah persepsi korban sebenarnya yang berusara. Dia kesal karena keluarga dan anak-anaknya harus menghadapi ini dan dia harusnya kesal,” kata Alex Spiro.
“Jay-Z tidak punya hubungan dengan kasus P Diddy atau Sean Combs. Mereka kenal secara profesional selama bertahun-tahun. Seperti rekan seprofesi pada umumnya. Di acara musik, mereka saling mendukung, mereka pergi ke NBA All-Star bersama,” katanya.
“Tidak ada hubungan asosiasi antara mereka. Itu saja. Dia tidak tahu tentang tuduhan terhadap P Diddy. Dia tidak ada kaitannya dengan kasus dan tidak ada yang bisa dijelaskan,” tutup Alex Spiro.
Di samping itu, P Diddy menarik permohonan jaminannya kepada pihak pengadilan dan akan mendekam di penjara hingga tanggal persidangannya diumumkan.