Bagikan:

JAKARTA - Ismaya Live dan Future Sound Asia selaku promotor telah mengumumkan bahwa gelaran Wicked Wonderland di Malaysia dan Indonesia dipastikan tidak akan digelar.

“Dengan berat hati, kami mengumumkan pembatalan Wicked Wonderland 2024 di Kuala Lumpur dan Jakarta karena keadaan tak terduga di luar kendali kami,” tulis promotor dalam keterangan unggahan bersama di Instagram, Jumat, 11 Oktober.

“Kami mohon maaf sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan ini, dan detail pengembalian dana akan segera dibagikan. Terima kasih atas pengertian dan dukungan Anda yang berkelanjutan.”

Diketahui bahwa Wicked Wonderland 2024 awalnya dijadwalkan pada 30 Oktober di Kuala Lumpur, Malaysia dan 1 November di Jakarta, Indonesia.

Promotor menyebut keadaan tak terduga di luar kendali mereka menjadi alasan pembatalan tersebut.

“Keputusan sulit untuk membatalkan acara ini dibuat setelah menjelajahi semua opsi yang mungkin dan kami dengan tulus meminta maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi.”

Sebelumnya, Wicked Wonderland di Indonesia bahkan sudah mengumumkan disjoki dan produser musik asal Amerika Serikat, Illenium sebagai penampil, pada 5 Juni lalu.

Dengan pembatalan ini, dipastikan penggemar tidak akan bertemu dengan Illenium seperti yang sudah dijadwalkan sebelumnya.

Terkait pengembalian dana (refund), promotor akan memberikan informasi lebih lanjut dalam waktu dekat.

Sebagai informasi, Wicked Wonderland dihadirkan sebagai gelaran untuk merayakan Halloween dengan cara yang baru dan lebih berkesan.

Argi Wibawa selaku Brand Manager Ismaya Live, dalam siaran pers pada 3 Juni lalu, mengatakan bahwa Wicked Wonderland akan menampilkan berbagai pertunjukan musik, instalasi interaktif, dan dekorasi khas Halloween.

Para pengunjung dapat menikmati suasana yang memadukan sensasi Halloween dengan keajaiban negeri ajaib.

“Wicked Wonderland akan menampilkan penampilan-penampilan ternama dari dunia musik elektronik, yang dipadukan dengan elemen-elemen memukau dari sebuah perayaan Halloween, dimana musik dan pengalaman berpadu dengan sempurna, memikat para penonton dengan sentuhan keajaiban,” kata Argi Wibawa.