Bagikan:

JAKARTA - Gitaris veteran, Eric Clapton mungkin jadi satu-satunya musisi yang tiga kali dilantik di Rock & Roll Hall of Fame. Namun baginya itu bukan sebuah pencapaian yang patut dibangga-banggakan.

Di mata Eric, perkumpulan tersebut tak lebih dari sekadar kelompok persaudaraan para lelaki. "Saya melihatnya seperti sebuah klub persaudaraan yang kebetulan tertarik denganku," ujarnya dalam interview dengan The Real Music Observer, 12 September.

Sang musisi menilai masih banyak orang yang seharusnya layak dilantik tapi tak pernah mendapatkannya. Salah satunya gitaris J.J Cole, salah satu gitaris yang ia hormati.

"Fakta bahwa orang seperti J.J tak pernah masuk daftar itu adalah bukti jika perkumpulan itu kurang kredibel. Itu bukan gaya mereka, karena ia kurang terkenal untuk meraihnya," tambahnya.

Eric Clapton merasa organisasi di balik Rock & Roll Hall of Fame hanya peduli pada mereka yang bermain 'aman'. Contoh lain, Eric menyebut Paul Rodgers seharusnya juga layak, tapi tak masuk radar.

"Ia adalah seorang pembangkang. Penghargaan itu bukan untuk para pembangkang, tapi lebih pada jejak karier," pungkasnya.

Eric Clapton dalam perjalanannya pernah dilantik tiga kali lewat tiga projectnya, yakni The Yardbirds, Cream dan dirinya sebagai solo artist.