Bagikan:

JAKARTA - Belajar menjadi disjoki (DJ) berhasil membuat otak seseorang bekerja lebih baik. Itulah yang dirasakan David Wilson (38), seorang pria yang menderita cedera otak parah akibat ditikam di mata kanannya dalam serangan yang tidak beralasan pada tahun 2005 lalu. Bahkan pisau menembus otaknya.

Sejak menderita cedera otak parah, David berlatih menjadi DJ drum'n'bass dibawah bimbingan DJ Wiltshire Emma Ryalls.

“Pemikiran saya agak kabur. Saya tidak bisa fokus atau apapun terlalu lama tanpa merasa bingung. Saya sedang belajar berjalan lagi sekarang,” David Wilson memberitahukan keadaannya kepada BBC baru-baru ini.

Wilson sudah menjadi MC drum'n'bass sebelum kejadian tersebut, dan mengatakan bahwa itu adalah hal yang ia sukai. Proses belajar menjadi seorang DJ pun membantunya memulihkan beberapa kemampuan yang sebelumnya dianggap hilang.

“Ini benar-benar membangunkan otaknya,” kata Kim, ibu David.

“Secara signifikan, saya mempunyai kekuatan super,” timpal David.

Saat ini, David mampu mendengarkan sebuah lagu dan mempelajarinya kata demi kata. Efek positif musik pada otak telah ditunjukkan dalam cerita lain dalam beberapa bulan terakhir.

Pada kasus lain di Januari lalu, seorang pasien kanker memainkan lagu Deftones dan System of a Down selama operasi pengangkatan tumor di kepalanya. Christian Nolen mengambil langkah yang tidak biasa ini atas permintaan tim neurologisnya di Miami, karena dia harus tetap terjaga selama prosedur untuk menghindari kerusakan besar.