JAKARTA - Pete Townshend mengisyaratkan bahwa The Who kemungkinan akan kembali melakukan tur perpisahan yang ekstensif.
“Bagi saya, rasanya ada satu hal yang bisa dilakukan oleh The Who, dan itu adalah tur terakhir di mana kami bermain di setiap wilayah di dunia dan kemudian merangkak menuju kematian,” kata Pete Townshend saat wawancara dengan New York Times baru-baru ini.
Pernyataan Townshend kali ini menambahkan intrik baru ke dalam langkah The Who selanjutnya. Pada akhir tahun 2023, sang gitaris menyarankan agar dia dan vokalis Roger Daltrey perlu berkumpul dan menyepakati sebuah rencana.
“Saya pikir sudah waktunya bagi Roger dan saya untuk pergi makan siang dan ngobrol tentang apa yang terjadi selanjutnya,” kata Townshend.
BACA JUGA:
“Karena (perhentian tur terakhir tahun 2023) seharusnya tidak terasa seperti akhir dari segalanya, tetapi terasa seperti akhir dari sebuah era.”
Sebelumnya, Townshend juga menyatakan rencana tur The Who di masa mendatang bergantung pada apa memungkinkan, apa yang menguntungkan, dan apa yang menyenangkan.
“Saya tidak ingin menjadi seperti salah satu dari orang-orang yang meninggal dalam tur,” ujarmya kepada Rolling Stone.
"Roger berpendapat dia ingin bernyanyi sampai terjatuh. Itu bukan filosofi hidup saya. Ada hal lain yang ingin saya lakukan, masih ingin saya lakukan, dan akan saya lakukan. Saya harap saya akan hidup cukup lama untuk melakukannya."
Lebih jauh, Townshend mengakui bahwa tur terakhirnya untuk The Who tidak membahas tentang warisan, namun lebih banyak tentang keuangan.
“Saya tidak mendapat banyak perhatian saat tampil bersama The Who. Jika boleh jujur, saya melakukan tur demi uang. Gagasan saya tentang gaya hidup biasa cukup tinggi,” pungkas Pete Townshend.