Bagikan:

JAKARTA - Dikenal sebagai musisi sekaligus pencipta lagu di belantika musik Tanah Air, kini Badai juga tengah disibukkan dengan aktivitasnya sebagai politisi di salah satu partai dan menjadi sebuah tantangan baru baginya.

“Kalau ditanya masalah kesibukan saya di politik sekarang, nggak sih, nggak masalah. Saya sudah terbiasa dengan sesuatu yang banyak saya kerjakan,” kata Badai saat ditemui dalam konferensi pers “Konser 25 Tahun Badai Tak Lekang Oleh Waktu” di kawasan Menteng, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu, dikutip Antara.

Dia menambahkan, “Jadi, saya rasa saya akan mengerjakan sesuatu yang memang menjadi passion saya,” katanya.

Menurutnya, karier di dunia politik sebagai politisi merupakan passion yang harus dikuatkan dengan ide serta inovasi untuk membawa perubahan lebih baik bagi Indonesia. Ia pun sudah memiliki rancangan besar jika terpilih sebagai wakil rakyat nantinya.

“Bukan karena saya aji mumpung, tapi saya mempunyai grand design dalam pemikiran visi dan misi saya buat dunia musik Indonesia,” kata pria bernama lengkap Doadibadai Hollo ini.

Sebagai seorang musisi, Badai mengaku memiliki tugas besar untuk memajukan seniman dan musisi Indonesia ke depannya. Oleh karena itu, ia ingin berkontribusi lebih terhadap perubahan Indonesia yang lebih baik dalam Pemilu 2024 mendatang.

Meski kini disibukkan dengan karier politiknya, Badai tidak ingin meninggalkan musik. Ia pun akan menyeimbangkan keduanya agar tetap dilakukannya dengan beriringan.

“Saya tidak akan pernah tinggalkan musik karena seperti yang tadi Randy bilang, musik itu sudah menjadi takdir bagi saya,” kata Badai.

Terbaru, Badai akan menggelar konser perayaan 25 tahun karier-nya di bidang musik bertajuk “Tak Lekang Oleh Waktu” di Teater Besar Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat pada 19 Januari 2023 sekaligus merilis single solo terbarunya di hari yang sama.

Menariknya, konser perayaan 25 tahun Badai bersama label musik Nagaswara ini akan menghadirkan penampilan berbeda dari konser-konser sebelumnya. Di konser ini, Badai akan berkolaborasi dengan sejumlah penyanyi, termasuk musisi dangdut Duo Anggrek dan kolaborasi budaya dari penari serta musik tradisional Indonesia.

“Saya tidak menyangka bisa berkarier sampai 25 tahun. Konser ini akan melibatkan 18-20 lagu hit yang pernah saya ciptakan di industri musik Indonesia,” kata Badai.