Ini Alasan Thom Yorke Menangis saat <i>Fake Plastic Trees</i> Diputar Ulang untuk Pertama Kalinya
Thom Yorke (Instagram @thomyorke)

Bagikan:

JAKARTA - Pentolan Radiohead, Thom Yorke, mengaku dirinya menangis saat pertama kali mendengar lagu Fake Plastic Trees diputar ulang untuknya.

Dalam kutipan dari buku Jason Thomas Gordon yang akan datang, The Singers Talk (via Rolling Stone), Yorke menjelaskan saat band ini merekam album penting mereka tahun 1995, The Bends.

Dia bilang, bagaiamana Jeff Buckley secara langsung membantunya menerima dan merasa nyaman dengan suaranya yang saat itu disebut mirip dengan vokal Neil Young.

“Saat kami sedang mengerjakan album kedua, saya pergi menemui Jeff Buckley sebelum dia meninggal. Dan itu mengingatkan saya pada bagian rentan dari diri saya yang saya pilih untuk sembunyikan," cerita Yorke.

"Saya ingat saya sendiri yang merekam Fake Plastic Trees. Lalu, ketika kami berkumpul untuk mendengarkannya, yang lain berkata, ‘Kita akan memasukan lagu ini (ke dalam album)’ dan saya berkata, ‘Tidak, tidak, kita tidak dapat memakaianya, lagu ini terlalu rentan. Ini terlalu berlebihan bagi saya.'”

Ketika ditanya apakah dia benar-benar menangis ketika pertama kali mendengar lagu itu diputar ulang dan mengapa, ini kata Yorke.

“Ya, tentu saja. Karena saat Anda merekam, Anda mengalami serangkaian perasaan, namun satu hal yang sebenarnya tidak Anda sadari adalah diri Anda sendiri. Anda tidak menyadari identitas Anda sendiri, jadi ini seperti bermeditasi," ungkap Yorke.

“Bahkan ketika Anda bermain, jika Anda menampilkan sesuatu dengan baik, Anda memiliki perasaan yang lebih dari itu. Anda bahkan tidak menyadari kerentanan Anda sendiri, Anda pergi ke suatu tempat, dan kemudian kembali lagi. Ini seperti melihat diri Anda sendiri di cermin untuk pertama kalinya, dan mendapati diri Anda tidak sadar.”