Shawn Drover Bicara Soal Maraknya Musisi Rock Gunakan Backing Track dalam Konser

JAKARTA - Mantan drumer Megadeth, Shawn Drover mengomentari maraknya penggunaan backing track (trek pra-rekaman) selama penampilan live.

Dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak artis yang diberi izin untuk mengandalkan trek pra-rekaman, pemicu drum, dan berbagai macam teknologi lainnya yang membuat konser lebih sintetik tetapi juga lebih konsisten.

Baik atau buruk, trek pra-rekaman menjadi semakin umum untuk artis tur dari semua level dan genre dan tidak hanya digunakan dalam musik pop — banyak artis rock menggunakan trek pemutaran ke berbagai tingkatan.

Berbicara kepada saluran YouTube Syncing Stanley tentang ketergantungan tindakan tertentu pada trek yang direkam sebelumnya, ini kata Shawn.

 "Apakah saya secara pribadi akan melakukannya? Saya tidak pernah benar-benar berada dalam situasi di mana saya harus melakukannya, jadi saya mungkin akan mengatakan tidak," Shawn membuka.

"Tapi sebagai sebuah kolektif, lihat, beberapa band yang merekam musik, untuk mereplikasi live itu akan membutuhkan orkestra simfoni atau band beranggotakan 20 orang, untuk membenarkan atau mencoba meniru apa yang mereka lakukan di studio," lanjut dia.

"Jadi menurut saya dalam beberapa kasus tidak apa-apa. Pasti ada beberapa band yang telah melakukannya selama bertahun-tahun dengan kibor. Jika Anda mendengar kibor di latar belakang live dalam sebuah lagu dan Anda tidak melihat pemain kibor, dia mungkin berada di belakang panggung atau mereka memainkan lagu kibor yang sudah direkam sebelumnya, yang, sekali lagi, tergantung pada bandnya, itu semua subjektif, bukan?

" Jika itu membuat band terdengar lebih baik atau apa pun, itu tidak menyinggung perasaan saya sama sekali. Tapi semuanya orang-orang online ini terjebak dalam semua omong kosong itu, ada hal yang lebih baik untuk dilakukan daripada mengkhawatirkan apa yang dilakukan atau tidak dilakukan band tertentu secara live.

"Pergi ke sana dan bersenang-senang di konser. Itulah keseluruhan pendapat saya. Jadi bersenang-senanglah dengan itu, bung. Jangan khawatir tentang itu. Jangan memusingkan hal-hal kecil, Anda tahu maksud saya? Jika sebuah band menggunakan backing track, siapa yang peduli? Saya tidak punya masalah dengan itu. Tapi itu hanya saya."