JAKARTA - Britney Spears mengungkapkan bahwa dia harus menjalani terapi yang intens untuk menyelesaikan otobiografinya yang akan datang.
Bintang pop itu pertama kali mengungkapkan detail memoarnya yang akan datang, The Woman In Me, awal pekan ini, mengonfirmasi judul dan gambar sampul kepada penggemarnya, serta tanggal rilis.
Ditetapkan untuk tiba pada 24 Oktober melalui Gallery Books – perpanjangan dari Simon & Schuster – otobiografi tersebut akan mengeksplorasi ketenaran sang bintang pop, karier musiknya, dan saat-saat dia menjadi seorang ibu.
Melalui buku ini Spears juga berbicara tentang konservatorinya selama 13 tahun secara mendetail untuk pertama kalinya.
Dalam kabar baru yang dibagikan ke Twitter, penyanyi Toxic itu mengatakan bahwa dia menjalani terapi intens saat mencoba menulis otobiografinya, dan mengungkapkan harapannya agar para penggemar akan menikmati hasil akhirnya.
“Oke teman-teman, jadi buku saya akan segera terbit. Saya bekerja keras untuk buku ini, saya menjalani terapi intens untuk menyelesaikan buku ini, jadi kalian sebaiknya menyukainya,” katanya dalam video itu.
"Dan jika kamu tidak menyukainya, itu juga tidak masalah," lanjutnya.
🕊️🕊️🕊️ pic.twitter.com/CaeSBfdvsY
— Britney Spears 🌹🚀 (@britneyspears) July 12, 2023
Sementara itu, menurut siaran pers dari Gallery Books, memoar tersebut “mengungkapkan untuk pertama kalinya perjalanan Spears yang luar biasa dan kekuatan inti dari salah satu penampil terhebat dalam sejarah musik pop.”
“Ditulis dengan keterusterangan dan humor yang luar biasa, buku inovatif Spears menerangi kekuatan musik dan cinta yang abadi dan pentingnya seorang wanita menceritakan kisahnya sendiri, dengan caranya sendiri, pada akhirnya,” tambahnya.
BACA JUGA:
Deskripsi tersebut menyinggung bagaimana Spears telah hidup di bawah perintah pengadilan konservatori yang dibuat oleh ayahnya sejak 2007 - sesuatu yang menarik perhatian dunia dan menyebabkan gerakan '#FreeBritney' yang mendorongnya untuk dibebaskan.
