JAKARTA- Penerus dari Mazda 6 yaitu EZ-6 sudah terlihat di China dan dikabarkan akan segera di jual di pasar lokal (China), yang dikembangkan bersama Changan.
Mengutip dari laman Carnewschina, Rabu, 15 Mei, berdasarkan informasi dari kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi (MIIT), terdapat tiga versi Mazda EZ-6, dua di antaranya adalah full listrik alias BEV dan satu lagi adalah versi EREV.
Lebih detailnya, mobil ini memiliki dimensi panjang 4.921 mm, lebar 1.890 mm, dan tinggi 1.485 mm. Sekilas, desain nya mengadopsi filosofi ala Madza yakni 'Soul of Motion', terlihat dinamis dengan butiran hiasan di bagian gril depan membuatnya terlihat elegan untuk versi EREV dan untuk listrik murni hadir dengan gril tertutup layaknya mobil listrik pada umumnya.
Meski tidak banyak informasi yang didapat, dikabarkan mobil ini dengan layar tengah mengambang 14,6 inci, panel instrumen LCD, dan roda kemudi dengan alas datar. Mazda EZ-6 juga memiliki sound system Sony, dan kursi gravitasi nol untuk penumpang depan. Kokpitnya ditenagai oleh chip Qualcomm Snapdragon 8155 dengan sebagian besar fungsi dikontrol melalui layar atau perintah suara.
BACA JUGA:
Selain itu di balik desain yang memukau, varian listrik dari mobil satu ini diklaim memiliki jangkauan hingga 600 km, dan versi jarak jauhnya dapat menempuh jarak lebih dari 1.000 km. Angka yang luar biasa, dimana dapat memberikan ketenangan bagi setiap pengguna.
Varian listrik mobil ini menawarkan dua paket baterai, yakni 58,9 kWh dan 66,8 kWh. Paket pertama menggerakkan motor listrik yang ditempatkan di bagian belakang untuk menghasilkan keluaran 215 hp dan torsi puncak 320 Nm. Sedangkan, untuk opsi tertinggi menawarkan peningkatan tenaga hingga 255 hp dengan torsi 320 Nm.
Ketiga varian Mazda EZ-6 yang terdaftar memiliki kecepatan tertinggi 170 km/jam. Bobot untuk dua versi serba listrik masing-masing adalah 1.855 dan 1.962 kg, sedangkan EREV memiliki bobot 1.820 atau 1.862 kg tergantung konfigurasinya. Saat ini mobil tersebut hanya tersedia dengan pelek berukuran 19 inci.
