Bagikan:

JAKARTA - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengumumkan penarikan kembali atau recall untuk model Ioniq 5 dan Ioniq 6 di tanah air, berkaitan dengan pembaruan software pada komponen Integrated Charge Control Unit (ICCU).

Komponen tersebut (ICCU) merupakan bagian penting karena terkait dengan pengisian daya mobil listrik. Hal ini juga terjadi di beberapa negara termasuk Korea Selatan. Ketika tidak di update ternyata dapat menimbulkan masalah.

"Karena ICCU itu berfungsi untuk kontrol charging, pasti akan ada kendala yang terjadi saat charging, seperti agak lambat, ada beberapa case seperti itu tapi tidak sampai bikin korslet," kata Head of After Sales Sevice HMID Haris Wiyono, dalam acara halal bihalal bersama wartawann, beberapa waktu lalu di Jakarta.

Haris mengungkapkan terkait masalah ICCU sudah dialami beberapa pengguna di Indonesia, tapi dengan update software akan selesai dengan mudah bahkan hanya dalam kurun waktu 20 menit.

"Sudah ada beberapa case di Indonesia, untuk wilayah mana saja belum ada update, tapi memang ada," sambung dia.

Dia mengatakan, total penarikan kembali tersebut melibatkan kurang lebih 9.000 unit, sudah termasuk dalam dua model yang disebutkan di atas. Untuk itu, ia menyarankan segera datang ke dealer terdekat untuk menyelesaikan update tersebut.

"Bisa segera datang karena gratis dan prosesnya tidak lama," saran Haris.

Jadi, pastikan bagi Anda pemilik Hyundai Ioniq 5 dan 6 wajib datang ke jaringan dealer untuk melakukan pembaruan software.