Bagikan:

JAKARTA - Jeep, merek otomotif asal AS, secara resmi memperkenalkan desain dan fitur terbaru untuk kendaraan listriknya, Wagoneer S. Model ini menjadi bagian dari rangkaian model legendaris yang akan mengalami elektrifikasi di masa depan.

Meskipun mengadopsi penggerak listrik sepenuhnya dari mesin bensin, Wagoneer S tetap mempertahankan tampilan kelas atasnya dengan lekukan bodi yang elegan dan interior premium yang memberikan kenyamanan bagi pengguna.

Dilansir dari situs resmi perusahaan pada Rabu, 31 Januari, mobil ini dibangun di atas platform STLA-Large yang dikembangkan oleh perusahaan induk, Stellantis, menawarkan fleksibilitas dan teknologi canggih.

7

Jeep menyatakan bahwa SUV berukuran besar ini akan menawarkan interior yang terintegrasi dengan teknologi premium, dengan perhatian khusus pada detail-desain. Material berkualitas dan fitur fokus pada desain, termasuk pusat kendali pengemudi yang disesuaikan dengan tombol Selec-Terrain eksklusif dari merek ini, serta pencahayaan ambien yang dinamis dan dapat disesuaikan warnanya.

7

Wagoneer S juga dilengkapi sunroof panoramik panel ganda standar, dan melalui kolaborasi eksklusif dengan McIntosh, menawarkan sistem audio premium McIntosh dengan 19-speaker yang disetel dengan cermat.

Sayangnya, spesifikasi performa dari model ini belum diungkap oleh perusahaan. Namun, diharapkan mobil ini memiliki daya jangkauan hingga 600 km dalam kondisi baterai penuh.

Selain fitur canggih dan desain premium, Wagoneer S diharapkan memberikan kinerja yang mengesankan dengan tenaga sekitar 591 dk, memungkinkan akselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dalam waktu hanya 3,5 detik.

Bersama dengan Recon, Wrangler, dan model-model lain yang akan datang, Jeep berambisi untuk memperluas kehadirannya di pasar Eropa dan memperkuat posisinya dalam segmen kendaraan listrik hingga akhir dekade ini.