JAKARTA – Diabetes tidak pandang usia, bisa dialami oleh orang dewasa dan anak-anak. Ada 2 kategori diabetes, yaitu diabetes tipe 1 dan 2. Penyebabnya sama, penderita mengalami kadar gula darah yang tinggi dalam tubuh.
Dilansir CNN Indonesia, Kamis, 2 September, Prof. Dr. dr Aman Bhakti Pulungan sebagai Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengatakan bahwa diabetes tipe 1 umumnya terjadi pada anak dengan kondisi autoimun. Biasanya anak dengan diabetes tipe 1 cenderung tidak cukup memproduksi insulin yang disebabkan kondisi tersebut.
Mengingat diabetes merupakan salah satu komorbid atau penyakit bawaan yang memiliki risiko ketika terpapar COVID-19, maka perlu tindakan preventif yaitu dengan menjaga agar tidak terpapar, menjalankan protokol kesehatan, dan vaksinasi.
Menurut penjelasan dokter Aman, “Tak masalah (jika melakukan vaksinasi COVID-19). Tidak ada kontraindikasi untuk anak-anak dengan diabetes tipe 1 terkontrol.”
BACA JUGA:
Lebih lanjut lagi perlu diketahui bahwa diabetes tipe 1 tidak bisa dicegah karena disebabkan faktor genetik dan atau keturunan. Tetapi apabila dialami, bisa diminimalisir keparahannya.
Untuk diabetes tipe 2, bisa dicegah dengan memperbaiki pola hidup lebih sehat. Kedua tipe diabetes tersebut sama-sama bisa dikontrol dengan menjaga kadar gula dalam darah.
Menanggapi persoalan tersebut, pihak IDAI telah mengeluarkan surat rekomendasi agar anak-anak dengan diabetes melitus tipe 1 bisa segera melakukan vaksinasi COVID-19.