YOGYAKARTA - Bulan Ramadan merupakan bulan penuh berkah yang dinanti oleh umat Islam di seluruh dunia. Selama bulan suci ini, umat Muslim menjalankan ibadah puasa sejak terbit fajar hingga matahari terbenam. Puasa tidak hanya menjadi bentuk ibadah, tetapi juga sebagai sarana meningkatkan ketakwaan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Salah satu momen yang paling dinanti saat berpuasa adalah waktu berbuka. Setelah seharian menahan lapar dan dahaga, berbuka puasa menjadi saat yang penuh kenikmatan dan rasa syukur. Namun, dalam Islam, berbuka bukan sekadar menghilangkan rasa lapar, tetapi juga bagian dari ibadah yang memiliki adab dan sunnah yang dianjurkan.
Sebagai panutan bagi umat Muslim, kebiasaan berbuka puasa Nabi Muhammad SAW menjadi contoh yang patut diikuti. Beliau memiliki cara berbuka yang sederhana namun penuh keberkahan. Dengan mengikuti sunnah Rasulullah dalam berbuka puasa, umat Islam dapat memperoleh manfaat tidak hanya secara spiritual tetapi juga kesehatan dalam menjalankan ibadah puasa.
Beberapa Kebiasaan Berbuka Puasa Nabi Muhammad SAW
1. Berbuka dengan Kurma dan Air
Nabi Muhammad SAW selalu berbuka dengan sesuatu yang ringan sebelum melaksanakan shalat Maghrib. Diriwayatkan dalam hadis bahwa Rasulullah SAW biasanya berbuka dengan beberapa butir kurma dan air putih. Jika tidak ada kurma, beliau akan menggantinya dengan air. Hal ini sesuai dengan hadis yang diriwayatkan oleh Abu Dawud, yang menyebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda:
"Apabila salah seorang di antara kalian berbuka puasa, hendaklah ia berbuka dengan kurma, karena kurma itu mengandung berkah. Jika tidak ada kurma, maka berbukalah dengan air, karena air itu suci." (HR. Abu Dawud)
Kurma memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk kandungan gula alami yang dapat segera mengembalikan energi tubuh setelah seharian berpuasa. Sementara itu, air membantu menghidrasi tubuh dengan cepat.
2. Tidak Berlebihan Saat Berbuka
Salah satu kebiasaan berbuka puasa Nabi Muhammad SAW yang patut diteladani adalah kesederhanaan dalam mengonsumsi makanan. Rasulullah SAW tidak pernah berlebihan dalam makan, bahkan saat berbuka puasa. Beliau selalu mengingatkan umatnya untuk tidak makan secara berlebihan dan menjaga keseimbangan dalam konsumsi makanan. Hal ini sesuai dengan sabda beliau:
"Tidaklah manusia memenuhi wadah yang lebih buruk daripada perutnya. Cukuplah bagi anak Adam beberapa suap yang dapat menegakkan tulang punggungnya. Jika harus makan lebih banyak, maka sepertiga untuk makanannya, sepertiga untuk minumnya, dan sepertiga untuk napasnya." (HR. Tirmidzi)
Kebiasaan ini mengajarkan bahwa berbuka puasa sebaiknya dilakukan dengan porsi yang cukup, tidak berlebihan, dan tetap menjaga kesehatan tubuh.
3. Menyegerakan Berbuka
Rasulullah SAW juga menganjurkan untuk menyegerakan berbuka puasa segera setelah matahari terbenam. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, Nabi SAW bersabda:
"Manusia akan senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka puasa." (HR. Bukhari & Muslim)
Menyegerakan berbuka puasa merupakan salah satu sunnah yang dianjurkan. Hal ini menunjukkan kepatuhan terhadap perintah Allah serta menjaga kesehatan dengan tidak menunda-nunda mengisi kembali energi tubuh setelah seharian berpuasa.
4. Berdoa Saat Berbuka
Salah satu sunnah yang juga dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW adalah berdoa sebelum berbuka puasa. Doa ini merupakan ungkapan syukur kepada Allah atas nikmat yang diberikan setelah menjalani ibadah puasa. Salah satu doa berbuka yang diajarkan Rasulullah SAW adalah:
"Dzahaba azh-zhamau wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insya Allah."
Artinya: "Telah hilang rasa haus, urat-urat telah basah, dan telah tetap pahala, insya Allah." (HR. Abu Dawud)
Berdoa sebelum berbuka adalah amalan yang dapat meningkatkan keberkahan dalam menjalankan ibadah puasa serta sebagai bentuk penghambaan kepada Allah.
Kebiasaan berbuka puasa Nabi Muhammad SAW mencerminkan kesederhanaan, kesehatan, dan kepatuhan terhadap perintah Allah. Dengan berbuka menggunakan kurma dan air, tidak berlebihan dalam makan, menyegerakan berbuka, serta berdoa sebelum makan, umat Islam dapat meneladani sunnah Rasulullah SAW dalam menjalankan ibadah puasa. Dengan mengikuti kebiasaan ini, diharapkan ibadah puasa yang dijalankan tidak hanya memberikan manfaat spiritual tetapi juga kesehatan yang optimal.
BACA JUGA:
Selain itu, yuk mengintip sejarah Tradisi Bagi-bagi Takjil Buka Puasa!
Jadi setelah mengetahui kebiasaan berbuka puasa Nabi Muhammad SAW, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!