Bagikan:

YOGYAKARTA - Sepanjang Juli 2023-Juni 2024, platform rekrutmen pekerjaan online, Jobstreet by SEEK, memeriksa sebanyak 4,9 juta iklan lowongan pekerjaan. Dari jumlah tersebut, Jobstreet menyatakan sudah menandai sekitar 10 persen iklan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut guna memastikan kebenarannya. Adham Somantrie, Head of Social & PR Indonesia Jobstreet by SEEK, menjelaskan pihaknya juga sudah menentukan langkah untuk memisahkan lebih dari 1.400 pemberi kerja dengan risiko tinggi. Dalam artikel ini akan dijelaskan ciri-ciri lowongan kerja palsu jobstreet yang umumnya terjadi.

"Selain itu, kami telah menghapus lebih dari 1.200 iklan melalui tinjauan proaktif dan keluhan terverifikasi dari platform kami," ungkapnya.

Adham menjelaskan, Jobstreet secara rutin melakukan penyaringan iklan lowongan pekerjaan ilegal yang meminta informasi pribadi atau keuangan. Namun, dari waktu ke waktu, iklan lowongan pekerjaan ini mungkin akan muncul kembali di situs Jobstreet.com.

Ciri-ciri Lowongan Kerja Palsu Jobstreet

Adham mengungkapkan, lowongan kerja yang menjanjikan peluang terlalu bagus umumnya merupakan penipuan. Selain itu, kandidat juga wajib berhati-hati terhadap pengiklan atau pemberi kerja yang mempertanyakan dan meminta hal-hal di bawah ini:

  • Biaya di muka, contohnya untuk memproses lamaran pekerjaan, pengiklan atau pemberi kerja asli tidak akan meminta uang atau detail kartu kredit dan bank
  • Detail bank atau kartu kredit
  • Salinan informasi
  • Nomor pokok wajib pajak (NPWP), informasi ini hanya boleh diberikan setelah kandidat menerima tawaran kerja asli Informasi pribadi yang tidak terkait dengan pekerjaan, seperti penampilan atau status perkawinan
  • Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Surat Izin Mengemudi (SIM) sebagai bagian dari proses lamaran pekerjaan
  • Nama pengguna dan kata sandi Jobstreet.com
  • Informasi pengenal pribadi lainnya.

Adham mengimbau setiap pencari kerja untuk memeriksa keaslian iklan lowongan kerja, email, atau akun perusahaan yang terlihat mencurigakan sebelum merespons. Sebagai contoh, perusahaan besar terkenal pada umumnya tidak akan menyertakan hotmail atau alamat email gratis dalam iklan yang mereka sebar.

"Jika memiliki masalah, hubungi perusahaan secara langsung untuk memverifikasi," pesannya kepada masyarakat.

Lakukan Hal Ini Jika Menemukan Lowongan Penipuan

Bagi kandidat yang mencurigai keaslian sebuah iklan lowongan pekerjaan, Adham mengimbau agar tidak memberikan respons terhadap iklan tersebut. Selain itu, kandidat juga harus melaporkan iklan ke Jobstreet dengan menyertakan tautan iklan, JobID, atau salinan email yang mencurigakan.

Selanjutnya, Jobstreet akan menghapus iklan yang dimaksud dan memperingatkan kandidat serta pengiklan lain.

"Jika telanjur memberikan detail rekening bank atau kartu kredit, segera hubungi lembaga keuangan (bank) untuk meminta saran. Waspadai email mencurigakan yang meminta detail pribadi," demikian Adham menjelaskan.

Demikianlah ulasan mengenai ciri-ciri lowongan kerja palsu Jobstreet. Semoga bermanfaat. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.