JAKARTA - Melissa Barrera ingat dirinya tidak mendapat tawaran akting setelah dipecat dari produksi film Scream VII. Ia mengaku hampir setahun ia tidak menerima tawaran film.
“Hening selama 10 bulan,” kata Melissa Barrera mengutip The Independent.
“Saya masih mendapat tawaran untuk beberapa hal, tapi saya tidak bohong kalau tidak ada apapun, jadi semacam “Oh dia tidak punya banyak pekerjaan jadi dia akan bilang iya kepada apapun,” lanjutnya.
Selama masa hening tersebut, Barrera merasa masa waktu itu adalah masa tersulit dalam karier dan hidupnya. Ia sempat menganggap kariernya berakhir setelah ia memberi komentar soal Israel dan Hamas.
“Tahun yang gelap dan tersulit dalam hidup saya, dan saya harus evaluasi semuanya. Ada waktu di mana saya merasa hidup saya berakhir,” kata Barrera.
BACA JUGA:
Melissa Barrera memerankan karakter Sam Carpenter dalam franchise film Scream sebelum ia dipecat setelah menyuarakan gencatan senjata di konflik Israel dan palestina.
Setelah insiden tersebut, lawan mainnya - Jenna Ortega juga keluar dari produksi dikarenakan ada jadwal tabrakan dengan syuting produksi lainnya.
Kemudian pihak Scream merekrut Neve Campbell dan Kevin Williamson untuk kembali ke franchise. Kabar itu menuai respons berbeda mengingat Barrera dipecat.
“Saya rasa akan selalu ada diskusi soal Scream. Ada banyak orang yang akan cinta dan benci kalian dan orang yang terbuka dengan ceritanya dan ada yang berpikir mereka merusaknya,” kata Barrera.
“Kalau mereka mau nonton? Silakan. Jika tidak? Ya silakan juga. Kalian hanya perlu bertindak sesuai dengan cara kalian memilih. Dan itu tergantung pada apa yang kalian hargai, apa moral kalian, dan apa kalian dapat memisahkannya dari seni atau tidak. Ada orang yang tidak dapat mendengarkan R. Kelly lagi, atau Michael Jackson, atau tidak dapat menonton film Woody Allen lagi. Dan ada orang yang tidak peduli,” jelas Melissa Barrera.