Bagikan:

JAKARTA - Biji ketumbar berasal dari tanaman Coriandrum sativum. Ketumbar adalah salah satu rempah yang sering digunakan dalam berbagai masakan, terutama di Asia, Timur Tengah, dan India.

Biji ketumbar tidak hanya bisa digunakan sebagai bumbu masakan, tetapi juga obat rumahan untuk membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan. Untuk mengonsumsi ketumbar, Anda bisa menggunakannya dengan dua macam cara.

Cara pertama dengan memasukkan ketumbar ke dalam makanan. Lalu, cara kedua adalah membuat teh ketumbar. Berikut 5 manfaat biji ketumbar, seperti dilansir VOI dari laman Healthline pada Sabtu, 16 November 2024.

1. Membantu Menurunkan Gula Darah

Beberapa studi menunjukkan biji ketumbar dapat menurunkan gula darah, dengan merangsang aktivitas enzim yang membantu mengeluarkan gula dari dalam darah.

Sebuah penelitian lain pada tikus dengan obesitas dan gula darah tinggi menemukan dosis tunggal (9,1 mg per pon berat badan atau 20 mg per kg) ekstrak biji ketumbar dapat menurunkan gula darah hingga 4 mmol/L dalam 6 jam, mirip dengan efek obat gula darah glibenclamide.

Tetapi, bagi seseorang yang memiliki kadar gula darah rendah atau yang sedang mengonsumsi obat diabetes, sangat disarankan untuk berhati-hati dalam mengonsumsi ketumbar, karena kemampuannya sangat efektif untuk menurunkan gula darah.

2. Mengandung Antioksidan yang Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Ketumbar mengandung berbagai antioksidan yang dapat mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas. Antioksidan dalam ketumbar telah terbukti dapat mengurangi peradangan.

Beberapa senyawa yang terkandung dalam ketumbar, seperti terpinene, quercetin, dan tokoferol, memiliki efek anti kanker, meningkatkan kekebalan tubuh, dan melindungi sistem saraf.

Salah satu penelitian menunjukkan antioksidan dalam ekstrak biji ketumbar dapat menurunkan peradangan dan memperlambat pertumbuhan sel kanker paru-paru, prostat, payudara, dan usus besar.

3. Menjaga Kesehatan Jantung

Beberapa penelitian menunjukkan ketumbar menurunkan faktor risiko penyakit jantung, seperti hipertensi dan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat). Ekstrak ketumbar tampaknya bertindak sebagai diuretik, yang membantu membuang kelebihan garam di dalam tubuh dan menurunkan tekanan darah.

Beberapa penelitian juga menunjukkan ketumbar dapat membantu menurunkan kolesterol. Sebuah studi menemukan biji ketumbar mengalami penurunan signifikan dalam kadar kolesterol jahat atau LDL dan peningkatan kadar kolesterol baik atau HDL.

Selain itu, banyak orang merasa bahwa mengonsumsi rempah-rempah yang pedas, seperti ketumbar dapat membantu mengurangi asupan natrium, yang tentunya bermanfaat untuk kesehatan jantung.

4. Melindungi Kesehatan Otak

Banyak gangguan otak, seperti Parkinson, Alzheimer, dan multiple sclerosis, dikaitkan dengan peradangan. Sifat anti-inflamasi dari ketumbar dapat melindungi dari penyakit-penyakit tersebut.

Sebuah penelitian pada tikus menunjukkan bahwa ekstrak ketumbar dapat melindungi sel saraf dari kerusakan setelah kejang yang disebabkan oleh obat-obatan, kemungkinan karena sifat antioksidannya.

Penelitian menunjukkan daun ketumbar dapat meningkatkan daya ingat. Hal ini menunjukkan daun ketumbar memiliki potensi digunakan dalam pengobatan penyakit Alzheimer.

5. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

Minyak yang diekstrak dari biji ketumbar dapat mempercepat dan mendukung pencernaan yang sehat. Dalam sebuah penelitian selama 8 minggu yang melibatkan 32 orang dengan sindrom iritasi usus (IBS), 30 tetes obat herbal mengandung ketumbar yang dikonsumsi tiga kali sehari secara signifikan, dapat mengurangi rasa sakit perut, perut kembung, dan ketidaknyamanan.