Bagikan:

JAKARTA - Pernahkah Anda terbangun di tengah malam dan melihat jam menunjukkan pukul 3 pagi? Jika iya, Anda tidak sendirian. Banyak orang yang mengalami hal ini. Tak hanya pukul 3 pagi, beberapa orang juga ada yang bangun pukul 1 pagi, atau waktu lainnya.

Psikolog dan ahli tidur Alexa Kane, PsyD mengatakan meskipun Anda merasa waktu bangun sudah sangat teratur, tetapi hal ini sebenarnya cukup umum dan tidak perlu dikhawatirkan.

"Dulu, mungkin ada alasan mengapa Anda terbangun pada waktu tersebut, misalnya karena gangguan tidur seperti sleep apnea atau mendengar bayi yang menangis. Tubuh Anda bisa jadi sudah terbiasa dengan waktu itu," ujar Kane, dikutip VOI dari laman Cleveland Clinic pada Rabu, 13 November 2024.

Meski bangun waktu dini hari merupakan fenomena yang sangat biasa, tetapi hal ini tidak berbahaya, terutama jika Anda bisa kembali tidur dengan mudah. Kondisi ini bukan berarti Anda adalah orang yang tidur buruk atau menderita insomnia.

Lalu, apa sebenarnya penyebab Anda terbangun pada pukul 3 pagi? Kane menyebut masalah sebenarnya muncul ketika bangun, tetapi Anda tidak bisa tidur lagi hingga pagi hari.

Bangun tidur waktu larut malam ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari gangguan tidur hingga faktor sementara. Berikut 4 alasan mengapa Anda terbangun pukul 3 pagi:

1. Ingin ke Kamar Mandi

Meskipun sedang tidur, tubuh Anda tetap bekerja keras untuk memproses makanan dan minuman yang dikonsumsi selama hari itu. Itulah mengapa Anda mungkin terbangun untuk pergi ke kamar mandi. Namun, jika hal ini terlalu sering terjadi, itu bisa jadi tanda nocturia, yaitu kondisi di mana seseorang sering terbangun di malam hari untuk buang air kecil.

2. Gangguan dari Lingkungan Sekitar

Bisa jadi suara bising seperti sirine ambulans, radio tetangga yang terdengar keras, atau cahaya jalan yang menyinari tempat tidur yang membuat Anda terbangun. Gangguan eksternal seperti ini sering terjadi saat Anda sedang berada dalam tahap tidur REM (Rapid Eye Movement). Pada saat itu, tubuh Anda sedang lebih sensitif terhadap suara dan cahaya.

3. Stres, Cemas, atau Depresi

Terkadang, pikiran kita lebih bisa mengganggu tidur daripada gangguan eksternal. Hari yang penuh stres bisa memunculkan pikiran yang mengganggu di tengah malam. Pikiran ini muncul dalam bentuk mimpi buruk yang membuat Anda terbangun pada pukul 3 pagi.

Kecemasan juga bisa membuat Anda sulit tidur nyenyak sepanjang malam. Jika terlalu memikirkan kejadian hari itu atau terlalu fokus pada daftar tugas yang menunggu, hal ini bisa memicu Anda untuk terbangun pukul 3 pagi.

Begitu juga dengan orang yang mengalami depresi, mereka sering kali memiliki pola tidur yang buruk. Hal ini dapat menyebabkan mereka oversleeping atau merasa mengantuk sepanjang hari.

4. Sleep Apnea

Bangun tengah malam juga bisa menjadi gejala sleep apnea. Pada gangguan ini, Anda terkadang berhenti bernapas saat tidur. Selain menyebabkan Anda terbangun, sleep apnea juga bisa mengganggu irama jantung dan mengurangi aliran oksigen ke tubuh.

Gejala sleep apnea meliputi:

- Mendengkur.

- Terbangun tiba-tiba karena tersedak atau kesulitan bernapas.

- Mengantuk atau kelelahan di siang hari.

"Jika Anda mengalami gejala-gejala ini, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli tidur. Sleep apnea yang tidak diobati dapat menyebabkan penyakit jantung, diabetes, obesitas, dan masalah kesehatan lainny," kata Kane.