JAKARTA - Ria Ricis menceritakan awal mula putrinya, Moana mengalami speech delay atau gangguan terlambat bicara. Ia mengatakan kalau hal ini diketahui oleh Ria Ricis saat usia putrinya genap satu tahun di mana Moana tidak bisa menuturkan kata-kata selayaknya anak seusianya.
"Jadi aku tuh tahu Moana speech delay itu pas Moana umur setahunan, yang di mana di usia normalnya sudah bisa menyebutkan beberapa kata," cerita Ria Ricis dikutip VOI dari YouTube Melaney Ricardo, Rabu, 23 Oktober.
Semenjak saat itu, Ria Ricis langsung memanggil dokter hingga guru terapi untuk menyembuhkan putrinya. Bahkan ia sempat meruqyah putrinya tersebut.
"Nah akhirnya dari situ kita mulai panggil guru terapi, dokter apa, dan lain-lain. Aku sampai ke empat DSA, benar-benar keliling, jadi aku ingin tahu, yang pertama jawabannya apa, yang kedua jawabannya apa, yang ketiga jawabannya apa," bebernya.
"Akhirnya kita putar lagi otak gimana biar ini selesai, ya sudah panggil guru, panggil dokter, ruqyah, apa segala macam," lanjut Ria Ricis.
Hingga akhirnya Ria Ricis memutuskan untuk memanggil psikolog dan baru ketahuan penyebab putrinya mengalami speech delay akibat terlalu banyak memiliki mainan.
BACA JUGA:
-
| LIFESTYLE
Buka Komunikasi dengan Nikita Mirzani, Pengacara Sebut Laura Meizani telah Berubah
21 Oktober 2024, 13:10 -
| LIFESTYLE
KIFF 2024 Siap Digelar, 19 Film Korea dan Indonesia Jadi Pilihan!
23 Oktober 2024, 01:10 -
| LIFESTYLE
Randy Danistha Beri Respon Sarkas Usai Giring Ganesha Resmi Jadi Wakil Menteri
22 Oktober 2024, 23:10 -
| LIFESTYLE
Wujudkan Generasi Emas, Wihaji Tancap Gas dengan Gerakan War On Stunting
22 Oktober 2024, 20:55
"Akhirnya dia keliling untuk riset segala macam, ternyata jawabannya salah satunya, karena kebanyakan mainan. Salah satu dari beberapa opsi speech delay," jelas Ria Ricis.
"Nah aku itu namanya ibu baru, ibu kaget, apalagi aku suka mainan, aku pikir, semakin banyak mainan, anak semakin happy, semakin tersalurkan, ternyata aku salah besar," sambungnya.
"Ternyata kebanyakan mainan, kebanyakan objek, kebanyakan warna itu justru bikin dia bingung, nggak bisa fokus sama satu mainan," tandasnya.
