Bukan Sekadar Memanjakan, Meningkatkan Keterampilan Diri Termasuk <i>Self-Care</i>
Ilustrasi self-care bukan sekadar memanjakan diri sendiri (Freepik)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Banyak cara untuk membuat diri kembali pada situasi tenang. Termasuk dengan memanjakan diri, bersantai, mandi air hangat, hingga spa. Namun ternyata, self-care tak sebatas memanjakan diri, menurut penulis Body Intelligence, Joseph Cardillo.

“Perawatan diri bukan hanya tentang merawat diri sendiri -tetapi tentang meningkatkan diri sendiri, yang benar-benar membuat kita merasa nyaman dengan diri kita sendiri,” kata Cardillo dilansir Women’s Health, Kamis, 8 Februari.

Tambah Cardillo lagi, mengatasi tantangan fisik yang serius, terutama melibatkan latihan yang konsisten, juga termasuk langkah terbaik yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan harga diri Anda. Suatu waktu, Anda mungkin memiliki ambisi yang tak realistis. Misalnya, lari marathon 18 kilometer tanpa latihan rutin. Sekilas, ambisi ini memang mengupayakan peningkatan diri, serta harga diri. Namun, prestasi yang tidak realistis ini justru menyakiti diri. Maka, pesan Cardillo jadi masuk akal, karena latihan konsisten termasuk cara self-care, membuat Anda nyaman berlari sejauh kapasitas Anda.

self-care bukan sekadar memanjakan diri sendiri
Ilustrasi self-care bukan sekadar memanjakan diri sendiri (Freepik)

Selain itu, psikolog klinis di Buffalo, New York, Elvira G. Aletta, Ph.D. mengatakan, ketika Anda menoleransi situasi yang membuat Anda takut sehingga membalik perspektif meragukan diri sendiri menjadi lebih mumpuni, maka Anda telah memberikan self-care terbaik untuk diri sendiri.

“Anda mengembangkan jenis kepercayaan yang mendalam, jenis kepercayaan yang muncul dari mengatasi rasa takut, mendengarkan tubuh Anda, menyemangati diri sendiri. Jika itu digabungkan, akan mengatah pada siklus pertumbuhan diri yang lebih luas”, terang Aletta.

Cardillo menambahkan, tantangan tidak melulu bersifat fisik. Segala hal yang bermanfaat meningkatkan kemampuan Anda, dianggap sebagai perawatan diri yang berarti. Selain itu, jika Anda sedang melewati pengalaman hidup yang melelahkan, pencapaian tujuan dengan penuh keringat akan membahagiakan dan menumbuhkan keterampilan diri.

“Hubungan pikiran-tubuh adalah jalan dua arah. Sama seperti kepala menentukan batas atletik, atau melihat seberapa jauh Anda dapat melangkah secara fisik, untuk menyadari kekuatan batin yang luar biasa,” tutur Cardillo menutup penjelasan mengenai perawatan diri.