Bagikan:

YOGYAKARTA – Tips liburan malam tahun baru ke kawah ijen perlu diperhatikan wisatawan, terlebih bagi yang ingin menyaksikan blue fire atau api biru, fenomena alam unik dunia yang tiada duanya.

Sebagai informasi, saat ini hanya dua api biru di seluruh dunia, yakni di Kawah Ijen, Banyuwangi dan di Negara Islandia.

Kabar baiknya, pendakian Kawah Ijen tetap akan buka pada momen Tahun Baru 2024. Berikut jadwal buka beserta tips liburan malam tahun baru ke kawah ijen.

Jadwal Buka Kawah Ijen

Sejak 9 Agustus, jadwal buka atau jam pendakian ke Kawah Ijen dibuka pada pukul 02.00 WIB hingga 12.00 WIB.

Dengan demikian, wisatawan yang berencana merayakan pergantian tahun dengan menyaksikan api biru atau melakukan pendakian kawah ijen, mereka tidak bisa melakukannya.

Hal ini karena pendakian ke kawah Ijen masih tutup pada momen pergantian tahun atau 1 Januari 2024 pukul 00.00 WIB.

Wisatawan baru diperbolehkan melakukan pendakian pada pukul 02.00 WIB hingga 12.00 WIB.

Bila ingin menikmati malam pergantian tahun, wisatawan bisa melakukannya di Paltuding, yakni kawasan yang dijadikan sebagai titik temu awal sebelum melakukan pendakian ke Kawah Ijen.

Tips Liburan Malam Tahun Baru ke Kawah Ijen

Telah disinggung di atas bahwa jalur pendakian ke Kawah Ijen baru dibuka pada pukul 02.00 WIB dan ditutup pada pukul 12.00 WIB. Ini artinya, wisatawan tidak bisa menikmati api biru pada saat malam pergantian tahun.

Sebagai gantinya, Anda bisa merayakan malam tahun baru di kawasan Paltuding (sebelum jalur pendakian Kawah Ijen). Di kawasan ini, wisatawan bisa membuat api unggun dan menikmati udara segar di lereng.

Wisatawan bisa berangkat dari Banyuwangi kota pada pukul 21-22.00. Lama perjalanan dari Banyuwangi menuju pos Paltuding adalah satu jam.

Setibanya di Paltuding, Anda bisa mendirikan tenda terlebih dan menikmati malam pergantian tahun, sembari menunggu jalur pendakian Kawah Ijen dibuka, yakni pada pukul 02.00 WIB.

Bila jalur pendakian sudah dibuka, wisatawan bisa segera berjalan naik untuk menyaksikan api biru.

Jika berjalan dengan cepat, wisatawan akan bisa melihat api biru di Kawah Ijen sebelum matahari terbit untuk pertama kalinya pada tahun 2024.

Blue fire Kawah Ijen
wisatawan berfoto dengan latar api biru Kawah Ijen (Dok. Kominfo Jatim)

Jangan lupa untuk membawa jaket tebal saat berkunjung ke Kawah Ijen, sebab suhu di kawasan ini cukup ekstrem.

Supaya proses pendakian berjalan lancar, wisatawan juga disarankan untuk membawa sejumlah peralatan, seperti:

  • Lampu senter, bisa berupa lampu tangan atau headlamp.
  • Sarung tangan.
  • Masker gas untuk melindungi diri dari sulfur dioksida dan gas beracun di sekitar kawah.
  • Masker kesehatan dan hand sanitizer.
  • Sepatu gunung.
  • Pakaian ganti.
  • Makanan dan minuman ringan secukupnya.
  • Stick pendaki.
  • Jas hujan.
  • Perlengkapan P3K.

Selain itu, masih ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan oleh wisatawan supaya bisa melakukan pendakian secara aman, di antaranya:

  • Hindari membawa perhiasan, sebab bisa berubah menjadi hitam bila terpapar sulfur dan belerang.
  • Jangan mengeakan lensa kontak karena dapat mengiritasi mata akibat terpapar belerang.
  • Hindari membawa ransel dengan barang bawaan terlalu banyak.
  • Bila melewati penambang belerang, berilah mereka jalan terlebih dahulu.

Demikian informasi tentang tips liburan malam tahun baru ke kawah ijen. Semoga artikel ini bisa menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.