JAKARTA - Festival film Jakarta World Cinema Week (JWCW) 2023 tengah berlangsung mulai tanggal 11 sampai 18 November di CGV Grand Indonesia. JWCW menghadirkan sekitar 90 film pilihan dari 54 negara.
Penonton dapat menyaksikan film-film pilihan ini secara langsung di bioskop CGV Grand Indonesia maupun secara daring di layanan video berbayar KlikFilm. Pembukaan JWCW berlangsung Sabtu, 11 November, dengan dihadiri oleh salah satu pemain film Inshallah A Boy, Mohammed Al Jezawi dan menjadi film pembuka untuk gelaran JWCW tahun ini.
“Mari mulai hari ini, kita nikmati sinema dunia yang bisa dinikmati di Jakarta World Cinema Week," kata Executive Director JWCW Frederica.
"Saya sudah menonton film ini saat hadir di Festival Film Cannes 2023 lalu. Menurut saya, ceritanya relate dengan keadaan di Indonesia yang mayoritas beragama Islam. Sederhana, tentang pembagian waris. Namun, belum ada film Indonesia yang mengangkat cerita seperti ini. Film ini juga menjadi wakil Yordania di ajang Festival Film Oscar 2024," kata Festival Director JWCW Shandy Gasella.
Saat sesi tanya jawab berlangsung, salah satu pemain dari film Inshallah A Boy, Mohammed Al Jezawi mengaku suka dengan Indonesia. Meskipun sempat ragu pada awalnya, ia merasa masyarakat Indonesia yang baik membuatnya ingin kembali lagi ke Indonesia bersama rekan-rekannya untuk berlibur.
BACA JUGA:
“Saya suka banget sama Indonesia dan orang-orangnya baik, aku bakal ke sini lagi sama teman teman buat liburan. Awalnya takut ragu, setelah mencoba (jadi) suka banget. Bagus udaranya, di sini bagus. Mudah-mudahan semua bisa terhibur dengan film Inshallah A Boy," kata Jezawi.
Inshallah A Boy merupakan film garapan sutradara asal Yordania, Amjad Al-Rasheed. Film ini dipilih sebagai pembuka untuk JWCW 2023 karena film tersebut berani mengangkat isu seputar hukum hak waris dalam Islam yang menimpa seorang janda beranak satu (perempuan). Premis ini dirasa memiliki kedekatan isu dan relevansi yang kuat dengan audiens Indonesia.
Film Inshallah A Boy juga berhasil mendapat pujian hangat setelah festival film Cannes 2023 lalu dan dikirim sebagai film perwakilan resmi Yordania untuk Oscars 2024.