JAKARTA - Untuk kesekian kalinya, MA (17) mengatakan bahwa Pinkan Mambo tidak pernah berada di sisinya ketika dihadapkan dengan pelecehan seksual yang dilakukan oleh ayah tirinya.
Saat menjadi bintang tamu dalam podcast Deddy Corbuzier, MA bahkan menyebut ibunya memohon kepada Steve Wantania yang telah melakukan pelecehan seksual untuk tidak pergi meninggalkan rumah.
“Mereka ada masalah besar di luar konteks ini (pelecehan seksual). Aku dengar mami mengatakan sesuatu (ke Steve Wantania) yang bikin aku syok, karena mami bilang ke dia ‘Kalau kamu keluar dari rumah ini, aku bawa masalah kamu dengan M ke polisi’,” ungkap MA dalam podcast Deddy Corbuzier, dilihat Senin, 7 Agustus.
“Mami memohon dia untuk tetap di rumah. Setelah dia sempat keluar, bahkan mami sempat mengontak dia untuk kembali,” sambungnya.
MA merasa ibunya itu telah memanfaatkan pelecehan seksual yang dialaminya demi mencegah Steve Wantania pergi meninggalkan rumah.
“Masalah aku menurut aku sudah besar, tapi mami pakai masalah aku Cuma biar dia nggak keluar,” kata anak kedua Pinkan Mambo itu.
MA juga mempertanyakan pernyataan sang ibu yang mengaku telah membelanya saat Steve Wantania menjalani sidang atas kasus pelecehan seksual. Menurutnya, justru Pinkan Mambo berada di pihak ayah tirinya itu.
“Di pengadilan aja dia duduk sama lawyer suaminya. Aku nggak tahu apa yang sebenarnya dia omongin,” katanya.
Disebut pula bahwa Pinkan Mambo berperilaku berbeda saat di persidangan. MA mengaku ibunya sama sekali tidak menegurnya saat sidang.
“Aku nggak tahu selebihnya gimana, tapi dia duduk di samping lawyer suaminya. Dia bahkan nggak negur atau datang ke aku. Ya udah, cuma sibuk sama lawyernya aja,” ucap MA.
Namun begitu, MA melihat Pinkan Mambo sebagai ibu yang baik, terlepas dari persoalan pelecehan seksual yang pernah terjadi. Ia menyatakan bahwa dirinya tidak membenci sang ibu.
BACA JUGA:
“Saya tidak benci mama saya, tapi saya lebih merasa kecewa ke dia,” ujarnya.
Ketika ditanya apakah dirinya ingin kembali tinggal bersama Pinkan Mambo, MA tidak menginginkannya. Ia lebih memilih tinggal bersama ayah kandungnya.
“Aku merasa tetap nggak aman (tinggal sama mami), karena posisinya mereka masih hubungan. Di dalam rumah nggak ada yang bisa support atau bantu aku kalau ada apa-apa. Aku takut hal yang sama terjadi dua kali,” pungkas MA, anak Pinkan Mambo.