Langkah Merawat Kulit Sensitif Agar Tak Gampang Iritasi

JAKARTA - Kulit sensitif terjadi ketika kulit lebih rentan untuk mengalami iritasi, kemerahan, kering berlebihan hingga mengelupas. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena kondisi semacam ini tidak mengindikasi kalau Anda mengalami suatu gejala penyakit tertentu.

Kulit sensitif dapat dipicu oleh beberapa faktor, diantaranya internal dan eksternal. Faktor internal seperti perubahan hormon atau stres, sedangkan faktor eksternal seperti paparan sinar matahari dan cuaca. Lalu bagaimana langkah merawat kulit sensitif dengan tepat?

Menghindari produk perawatan dengan kandungan keras

Anda sebaiknya menghindari penggunaan produk-produk kandungan keras seperti alkohol, pewangi (fragrance), asam glikolat, dan asam L-askorbat serta scrub kasar atau produk pengelupasan kulit lainnya. Kandungan-kandungan tersebut dapat membuat kulit lebih mudah iritasi dan merah-merah. 

Jangan sering membersihkan dan mengeksfoliasi wajah

Bagi Anda pemilik kulit wajah sensitif dianjurkan untuk tidak terlalu sering membersihkan wajah. Cukup lakukan dua kali sehari, yaitu pagi hari dan malam hari sebelum tidur.

Sama halnya dengan eksfoliasi, membersihkan wajah terlalu sering dapat membuat kulit lebih mudah iritasi dan dapat memperparah kondisi kulit.

Namun, bukan berarti Anda tidak boleh melakukan eksfoliasi. Bagi pemilik kulit sensitif, sebaiknya gunakan chemical exfoliator seperti PHA (Poly Hydroxy Acids) karena lebih lembut di kulit. Cukup lakukan eksfoliasi satu kali dalam seminggu lalu imbangi dengan penggunaan skincare khusus untuk kulit sensitif. 

Hindari kulit dari air panas

Cara merawat kulit sensitif berikutnya yaitu menghindari kulit dari air panas. Air panas mampu menghilangkan minyak alami di kulit. Jika hal ini terjadi, kulit akan lebih mudah kering dan cenderung sensitif. 

Gunakan tabir surya

Terlalu sering terpapar sinar matahari dapat merusak kulit, tidak terkecuali pada kulit sensitif. Setiap akan beraktifitas di luar ruangan, selalu gunakan tabir surya minimal SPF 30 PA +++ dengan formula dan bahan khusus untuk jenis kulit sensitif. 

Melakukan Patch Test

Patch test penting dilakukan untuk mengetahui reaksi kulit ketika berinteraksi dengan produk baru. Anda dapat menguji produk kecantikan di area belakang telinga atau lengan bagian dalam. 

Lakukan patch test selama 3-5 hari untuk melihat reaksi kulit terhadap produk yang digunakan. Jika kulit Anda tidak memberikan reaksi apapun, barulah coba aplikasikan produk di area wajah.

Pastikan Kulit Selalu Terhidrasi

Memastikan kulit selalu terhidrasi dengan baik adalah salah satu cara merawat kulit sensitif. Jika kulit kehilangan kelembapan, maka akan lebih mudah mengalami iritasi.

Gunakan hydrating cream yang kaya akan niacinamide dan ceramide dua kali sehari agar kelembapan kulit selalu terjaga. Gunakan juga hydrating mask seminggu sekali untuk menjaga kelembapan.