Film Anak Garuda Cerita Persahabatan di Tengah Konflik

JAKARTA - Belum selesai dengan ‘Abracadabra’, sutradara Faozan Rizal kembali dengan karya terbarunya berjudul ‘Anak Garuda’. Film yang terinspirasi dari kisah nyata sebuah sekolah ini menjadi proyek pertama rumah produksi Butterfly Pictures. 

Melalui konferensi persnya yang bertempat di Ta Wan Epicentrum Walk, para tim produksi dan pemain film ‘Anak Garuda’ membagikan pengalaman serta proses kreatif mereka. Selain Faozan Rizal, ada aktor Verdi Solaiman yang menjadi produser film ini. 

Film ini diangkat dari kisah tujuh murid yang sedang mengenyam pendidikan di Sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI). Lika-liku kehidupan sekolah mereka dan persahabatan di antara ketujuh anak itu mengilhami cerita film 'Anak Garuda'

“Masa lalu tidak menentukan masa depan,” Begitu kata Koh Jul kepada murid-muridnya yang kebanyakan datang dari kalangan tidak mampu. Lokasi syuting pun banyak mengambil tempat-tempat daerah Batu, Malang dan juga Eropa.

“Seru banget. Selain syuting, menemukan keluarga baru juga. Banyak pelajaran yang diambil selama syuting Anak Garuda. Apasih arti hidup, arti perjuangan sesungguhnya dan peran dari latar belakang kak Sayidah.” kata Tissa Biani, salah satu pemeran utama ‘Anak Garuda’

Pendapat yang sama juga diutarakan Clairine Clay yang memerankan Olfa. Menurutnya, film ini seirama dengan pemain dan konfliknya. Semuanya diceritakan dengan konflik masing-masing. Yang menjadi poin utama film ini adalah kerja sama tujuh anak untuk menurunkan ego masing-masing. 

Saat ditemui secara terpisah, Tissa menceritakan bagaimana Ia bisa membangun chemistry bersama pemain serta tokoh aslinya. Mereka melakukan proses reading selama dua minggu dan berangkat syuting ke Malang dan Eropa. Ia juga bertemu Sayidah yang asli dan mengobrol untuk lebih mengenal sosok Sayidah.

‘Anak Garuda’ menceritakan Koh Jul yang mengajak tujuh anak alumni SPI untuk mengelola unit usaha sekolah mereka. Tetapi banyak terjadi perseteruan antara ketujuhnya membuat Koh Jul berpikir tentang usaha agar bisa menyatukan mereka semua. Akhirnya, Koh Jul melepas tujuh anak didiknya ke Eropa dan mencoba membangun kerja sama satu sama lain.

‘Anak Garuda’ dibintangi oleh Tissa Biani, Violla Georgie, Ajil Ditto, Clairine Clay, Geraldy Kreckhoff, Rania Putrisari, Rebecca Klopper, Kiki Narendra, serta didukung oleh Rizky Mocil, Fatih Unru, Jenny Zhang, dan Krisjiana Baharudin. ‘Anak Garuda’ akan tayang di bioskop mulai 16 Januari 2020 di seluruh bioskop di Indonesia.