JAKARTA – Presenter Robby Purba bercerita mengenai rasa tidak nyaman di dada ketika loncat atau tak sengaja tersentuh. Ini dirasakannya selama 8-9 bulan, ia juga merasa dada sebelah kanan lebih besar dan turun serta muncul rasa tidak nyaman sehingga memeriksakan diri ke dokter. Tak ayal, hasil pemeriksaan menyatakan ia mengalami tumor payudara. Robby sudah melakukan operasi pengangkatan tumor.
Belajar dari kondisi Robby Purba, tumor payudara juga bisa dialami oleh pria. Dilansir laman American Cancer Society, Selasa, 11 Januari, banyak orang tidak menyadari bahwa kanker (atau tumor yang ganas) payudara bisa dialami oleh pria. Pria dan wanita memiliki jaringan payudara yang bisa mengembangkan tumor maupun kanker payudara.
Kanker payudara dimulai ketika sel-sel payudara mulai tumbuh diluar kendali. Sel-sel ini, biasanya membentuk tumor yang bisa dilihat lewat x-ray atau dirasakan sebagai benjolan. Tumor yang ganas atau kanker dialami ketika sel-selnya tumbuh serta menyerang jaringan di sekitarnya atau menyebar ke area tubuh lainnya.
Laki-laki dan perempuan usia pubertas (rata-rata sekitar usia 9-10 tahun) memiliki sejumlah kecil jaringan payudara yang terdiri dari beberapa saluran yang terletak di bawah putting dan areola (area disekitar putting). Pada perempuan, ovarium melepaskan hormon sehingga menyebabkan saluran payudara tumbuh dan lobules terbentuk di ujung saluran.
Pada laki-laki, begitu menginjak pubertas bahkan setelah pubertas, memiliki kadar hormon wanita dalam ukuran rendah sehingga jaringan payudara tidak tumbuh banyak. Jaringan payudara pria pun memiliki saluran tetapi hanya sedikit.
Kanker payudara sebagian besar dialami pada saluran yang membawa susu ke puting. Beberapa pada kelejar pembuat ASI. Saluran tersebut juga dimiliki pria, tetapi tidak berfungsi seperti pada wanita yang menyusui.
BACA JUGA:
Jenis kanker payudara dikategorikan berdasarkan tempat tumbuhnya. Gejalanya pun tidak hanya muncul benjolan, tetapi diikuti rasa sakit ketika benjolan tersebut tersentuh. Yang penting untuk dipahami, sebagian besar benjolan payudara bersifat jinak, ini disebut tumor payudara. Tumor payudara jinak merupakan pertumbuhan abnormal, tidak menyebar ke luar payudara, dan tidak mengancam jiwa.
Selain tumor dan kanker, benjolan yang disebut ginekomastia umum terjadi pada remaja laki-laki. Ini disebabkan keseimbangan hormon dan perubahan tubuh selama masa remaja. Ginekomastia juga umum dialami pria yang lebih tua karena perubahan keseimbangan hormon. Dalam kasus yang jarang sekali terjadi, ginokemastia bisa juga dipicu gangguan kelenjar endokrin yang menyebabkan tubuh pria melepaskan lebih banyak estrogen.
Meskipun banyak kasus berkaitan dengan benjolan atau perubahan payudara, setiap kondisi tak nyaman perlu diperiksa secara medis. Ini dilakukan untuk mengetahui apakah benjolan tersebut bersifat jinak atau ganas serta apakah itu dapat memengaruhi risiko kanker di masa depan.
Dari penjelasan di atas, apabila mengalami rasa tidak nyaman di dada terutama sekitar payudara serta diikuti rasa sakit, maka disarankan untuk memeriksakan diri secara medis. Apalagi jika menemukan benjolan, seperti yang disadari oleh Robby Purba pada sebelah kanan dadanya. Konsultasikan hasil pemeriksaan kepada dokter dan mintalah saran terbaik untuk kesehatan Anda.