JAKARTA - Bayer Leverkusen menjaga rekor tak terkalahkan saat meraih kemenangan 2-1 atas Mainz 05 dalam duel Bundesliga Jerman di Stadion BayArena, Sabtu, 24 Februari 2024 dini hari WIB. Leverkusen pun berpeluang menciptakan rekor baru di liga.
Leverkusen segera menghapus sebutan tak menyenangkan 'Neverkusen'. Tim kian dekat dengan titel Bundesliga dan bakal mencatat rekor untuk kali pertama dalam sejarah klub memenangi liga.
Namun Leverkusen juga berpeluang membuat rekor menjadi klub yang tak terkalahkan dalam satu musim setelah menaklukkan Mainz.
Kemenangan tersebut menjadikan Leverkusen mencatat 33 pertandingan tanpa pernah kalah di berbagai kompetisi. Mereka pun melewati rekor Bayern Munchen yang pernah menorehkan 32 kali tanpa pernah kalah.
Tak hanya itu, Leverkusen berpeluang meraih treble dengan memenangi DFB Pokal atau Piala Jerman dan Liga Europa.
Di Piala Jerman, mereka melangkah ke semifinal untuk menghadapi Fortuna Dusseldorf. Sedangkan di kompetisi kasta kedua Eropa, Leverkusen bertemu tim kejutan Qarabag di babak 16 besar.
Sedangkan kemenangan Leverkusen atas Mainz membuat tim asuhan Xabi Alonso ini kian menjauh dari kejaran Bayern.
Leverkusen yang bertengger di puncak klasemen sudah mengantungi poin 61. Unggul 11 poin dari Bayern yang akan menghadapi RB Leipzig, Minggu, 25 Februari 2024 dini hari WIB.
Sementara, Mainz masih berkutat di zona merah dan terancam terdegradasi musim depan.
Saat ini, Mainz yang menduduki peringkat 17 atau satu strip di atas penghuni dasar klasemen, Darmstadt, hanya memiliki 15 poin. Bila tak menambah poin, Mainz bakal turun ke Divisi 2. Bundesliga.
Di pertandingan itu, Leverkusen sesungguhnya sudah unggul lewat gol cepat Granit Xhaka. Mantan pemain Arsenal ini sukses melakukan kiper Robin Zentner lewat tendangan jarak jauh saat laga baru berjalan tiga menit.
Namun keunggulan Leverkusen dengan cepat pula disamakan Mainz. Hanya berselang lima menit, gawang Leverkusen sudah kebobolan melalui sundulan Dominik Kohr.
Setelah imbang 1-1, permainan mulai berjalan ketat. Tuan rumah mengalami kerepotan menghadapi pertahanan Mainz. Sampai akhir babak pertama tidk ada tambahan gol yang tercipta.
Di babak kedua, Leverkusen tetap bermain menyerang. Hanya upaya mereka selalu kandas sampai akhirnya Robert Andrich mencetak gol di menit 68.
また読む:
Gol tercipta akibat kesalahan kiper Zentner yang gagal mengamankan bola yang sudah bisa ditangkapnya. Bola pun tetap meluncur ke gawang sendiri yang mengubah skor menjadi 2-1.
Dalam posisi tertinggal, Mainz malah kehilangan seorang pemain. Jessic Ngankam yang masuk menggantikan Brajan Gruda mendapat kartu merah langsung setelah melakukan pelanggaran terhadap Xhaka di menit 80.
Meski unggul jumlah pemain, Leverkusen tak bisa menambah gol. Skor tetap 2-1 untuk tuan rumah sampai laga berakhir.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)