JAKARTA - Sebanyak 1.621 personil gabungan TNI Polri dikerahkan untuk mengamankan aksi demo di depan Gedung DPR RI, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu, 13 Maret.
"Unjuk rasa hari ini, sudah kami antisipasi dengan menyiapkan sejumlah personel untuk melakukan pengamanan dan mencegah massa aksi masuk ke dalam kawasan DPR RI," kata Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Anton Elfrino Trisanto saat dikonfirmasi.
Pengerahan 1.621 personel gabungan berasal dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI dan Instansi terkait lainnya. Sementara penutupan atau pengalihan arus lalu lintas di sekitar DPR RI situasional.
"Bila nanti di depan DPR RI massanya cukup banyak dan eskalasi meningkat, maka arus lintas yang akan mengarah ke depan Gedung DPR RI akan kami alihkan," ujarnya.
また読む:
AKBP Anton menghimbau kepada para korlap dan orator untuk menghormati dan hargai pengguna jalan lainnya yang akan melintas di depan Gedung DPR RI.
"Kepada semua pihak untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban," ucapnya
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)