Inggris vs Brasil: Laga Besar Tanpa Harry Kane dan Neymar
JAKARTA - Inggris kehilangan kapten sekalgus striker andalan Harry Kane saat melakoni big match uji coba melawan Brasil. Dalam laga di Stadion Wembley, Minggu, 24 Maret 2024 dini hari WIB, Brasil masih belum diperkuat Neymar yang cedera ACL. Bek Arsenal Gabriel Magalhaes menjadi pemain Brasil terakhir yang terpaksa dicoret karena cedera.
Laga uji coba Inggris melawan Brasil menjadi salah satu laga besar yang menjadi sorotan. Laga ini menjadi bagian dari tim nasional Inggris yang hendak berlaga di Euro 2024.
Hanya, manajer Gareth Southgate tak bisa menurunkan skuat terbaik. Kane, striker andalan The Three Lion bakal absen di laga penting itu meski hanya uji coba.
Penyerang Bayern Munchen ini mengalami cedera engkel di laga Bundesliga Jerman melawan Darmstadt 98. Meski demikian, Kane tetap masuk skuat Inggris.
Absennya Kane memberi kesempatan kepada Southgate mendapatkan striker yang bisa menjadi pelapis atau tandem sang kapten. Penyerang Aston Villa Ollie Watkins bakal mendapat kesempatan untuk menunjukkan ketajamannya.
Selain Watkins, striker Newcastle Anthony Gordon berpeluang melakukan debut. Pemain berusia 23 ini memang tengah moncer bersama The Magpies sehingga mendapat panggian dari Southgate.
Namun kehadiran gelandang berusia 18 Kobbie Mainoo akan menjadi sorotan. Apalagi, Southgate semula tak memasukkan gelandang Manchester United ini karena dinilai belum saatnya bergabung dengan timnas senior. Mainoo sendiri kemudian mendapat panggilan dari timnas U-21.
Hanya saja Southgate berubah pikiran dan kemudian memanggil Mainoo. Legenda lini belakang MU Wes Brown berharap Mainoo tak sekadar dipanggil saja tetapi bisa melakoni debut melawan Brasil atau Belgia.
"Dia sosok yang tenang saat membawa bola. Bahkan saat berada dalam tekanan, dia tetap tenang. Bagaimana dia keluar dari tekanan dan kemudian mengumpan bola sungguh mengesankan," kata Brown.
"Saat dia mengumpan bola ke depan selalu membuat tim lawan mendapat masalah," ucapnya lagi.
"Di usianya yang masih muda, dia terlihat sangat percaya diri. Dia memang pantas masuk skuat. Bahkan dia bisa bermain di Euro 2024. Tetapi timnas memang berbeda dibandingkan dengan klub. Saya berharap Gareth bisa melihat ada sesuatu dari Mainoo sehingga tidak layak mendapat kesempatan," ujarnya.
Di laga itu, Inggris juga kehilangan bek Liverpool Trent Alexander-Arnold dan gelandang Manchester City Jack Grealish yang absen karena cedera. Kapten Newcastle United juga Kieran Trippier tidak masuk timnas karena belum pulih dari cedera.
Sementara, pelatih Dorival Junior akan melakukan debut di uji coba itu. Dia menggantikan Fernando Diniz yang gagal mengangkat performa tim.
Diniz terakhir kali membawa Brasil menghadapi Argentina di laga kualifikasi Piala Dunia zona Amerika Selatan. Hasilnya, Brasil kalah 1-0 sehingga Diniz pun diberhentikan.
Di laga melawan Inggris, Selecao masih belum diperkuat Neymar yang cedera ACL, Oktober 2023. Akibat cederanya, Neymar harus beristirahat panjang karena dia menjalani operasi.
Selain dia, pemain depan Arsenal Gabriel Martinelli gagal masuk skuat karena cedera. Koleganya di klub, Gabriel, juga mengikuti langkah dia sehingga absen memperkuat Brasil. Posisi Gabriel digantikan bek Juventus Bremer.
"Saya sesungguhnya sudah menjalin komunikasi dengan pemain. Kami juga sudah menghubungi mereka. Tetapi kami kembali menghadapi pemain yang cedera. Gabriel Magalhaes akhirnya tidak bisa bisa dipanggil dan posisinya digantikan Bremer," kata Dorival Junior.
Pemain lain yang absen di antaranya Casemiro, Marquinhos dan duo kiper utama, Alisson Becker dan Ederson. Ini memberi kesempatan kepada kiper lokal Bento, Rafael dan Leo Jardim tampil di bawah mistar.
また読む:
Inggris sudah bertemu Brasil 26 kali. Dari pertemuan itu, Inggris lebih sering menelan kekalahan. Mereka hanya menang empat kali dan 11 kali kalah. Sedangkan 11 pertandingan lain berakhir imbang.
Salah satu laga klasik kedua tim terjadi di perempat final Piala Dunia 2002. Inggris dan Brasil sama-sama menjadi unggulan.
Inggris yang saat itu ditangani Sven Goran Eriksson unggul lebih dulu melalu Michael Owen. Namun Brasil mampu membalikkan keadaan melalui Ronaldinho dan Rivaldo. Brasil menang 2-1 dan kemudian tampil sebagai juara.