Respons Mahfud soal Pertanyaan Receh, Gibran: Dijawab Pak, Segampang Itu

JAKARTA - Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka merespons pertanyaan yang disampaikan Cawapres nomor urut 03, Mahfud MD dalam sesi tanya jawab debat Cawapres Pilpres 2024 malam ini.

Dia bilang, jika pertanyaannya dianggap receh seharusnya Mahfud MD bisa menjawab.

Menurut dia, pertanyaan yang disampaikan mudah untuk dijawab.

“Sepertinya Prof Mahfud agar ngambek ya karena saya sudah dua kali memberikan pertanyaan sulit karbon capture, greenflation, selalu dikomenin pertanyaan receh, ya kalo receh iya dijawab pan gitu loh segampang itu,” ujar Gibran dalam debat dikutip dari YouTube KPU RI, Minggu, 21 Januari.

Awalnya, Mahfud bilang dirinya menghormati Gibran sebagai cawapres yang maju di kontestasi lima tahunan sekali ini.

Karena itu, dia mengaku tak akan memberikan pertanyaan yang menjebak dan receh kepada Gibran.

“Mas Gibran saya menghormati Anda sebagai calon wakil presiden, sehingga saya tidak akan bicara secara menjebak dan receh-receh,” ujar Mahfud.

Mahfud pun bertanya apa yang akan dilakukan Gibran untuk menyelesaikan masalah impor dan mafia pangan yang ada di Indonesia.

Menurut dia, ini merupakan janji Jokowi saat Pilpres 2019 lalu.

Menanggapi Mahfud, Gibran bilang sebenarnya 2019 sampai 2022 Indonesia sudah Swasembada beras.

Dia mengakui impor dilakukan di tahin ini 2023 lantaran ada fenomena el nino.

“Ini terjadi di sebagian besar di belahan dunia pak. Kuncinya sekarang adalah bagaimana kita bisa bekerja sama melakukan ekstensifikasi, intensifikasi lahan di tingkat desa sampai tingkat nasional secara efektif. Pupuk itu kunci makanya kemarin ada pabrik pupuk di Fakfak, ini kunci untuk meningkatkan produktivitas lalu mekanisasi ini kalau tidak ada mekanisasi produktivitasnya tidak akan meningkat,” ujar Gibran.