JAKARTA - Belakangan ini, ada pertanyaan yang mengemuka di kalangan masyarakat terkait rasa manis pada air mineral. Salah satunya adalah air minum yang mengandung mineral disebut-sebut memiliki rasa manis yang berbeda. Lalu, apakah rasa manis pada air mineral ini bisa menyebabkan diabetes?
Dr. Tirta, seorang dokter ternama asal Indonesia yang sering berbagi informasi kesehatan, memberikan penjelasannya. Menurut dr. Tirta, rasa manis yang ada pada air mineral bukan berasal dari bahan pemanis buatan atau gula yang bisa meningkatkan kadar gula darah.
"Temen-temen tentu tahu, penyakit diabetes adalah penyakit kronis atau genetika ya tergantung tipenya yang menyebabkan gula darah dalam tubuh manusia sangat tinggi" jelas dr. Tirta, dikutip VOI dari akun TikTok @tirtacipeng pada Senin, 17 Februari.
"Pertanyaannya, Le Minerale kan ada manis-manisnya, apakah menyebabkan diabetes? Jawabannya tidak," tambahnya.
Lantas, dari mana rasa manis tersebut berasal? Dr. Tirta menjelaskan rasa manis pada air mineral tersebut disebabkan oleh interaksi mineral esensial yang terkandung dalam air kemasan tersebut.
"Rasanya manis itu dari mana? Dari interaksi mineral esensial yang terkandung Le Minerale itu sendiri,” ujar dr. Tirta.
BACA JUGA:
Mineral-mineral ini berperan dalam memberikan kualitas rasa yang unik pada air mineral tersebut. Selain itu, dr. Tirta menambahkan bahwa kandungan mineral yang terdapat dalam air mineral dapat menghasilkan karakter rasa yang khas dan sangat bermanfaat bagi tubuh.
Le Minerale mengandung beberapa mineral yang bermanfaat, seperti kalsium (Ca), magnesium (Mg), dan potasium (K). Kandungan mineral inilah memberikan rasa khas pada air minum Le Minerale, sehingga terasa sedikit manis di lidah.
"Semua (kandungan) yang disebutkan itu menghasilkan kualitas yang bagus dan menghasilkan karakter spesial dan rasa-rasa yang khas,” katanya.
Untuk itu, dr. Tirta mengingatkan kepada masyarakat agar selalu memastikan bahwa air mineral yang dikonsumsi mengandung nutrisi dan mineral yang bermanfaat bagi kesehatan.
"Selalu pastikan kalau Anda mengonsumsi air mineral, pastikan ada kandungan gizi di belakang (kemasan)." ujar dr. Tirta.