Partager:

JAKARTA - Timnas U-20 Indonesia menang atas Moldova di laga uji coba ketiga di Turki. Sempat tertinggal di awal babak, tim asuhan Shin Tae-yong bisa membalikkan keadaan dan menutup laga dengan keunggulan 3-1.

Tampil di Stadion Manvagar Ataturk, Turki pada Selasa malam WIB, timnas Indonesia lebih dulu dibuat kewalahan dengan pergerakan tuan rumah. Belum genap sepuluh menit bermain, penggawa Moldova sukses menjebol gawang.

Lewat umpan dari tendangan bebas Reilean, Bulmaga mencetak angka untuk Moldova lebih dulu. Skor 1-0 unggul untuk tuan rumah.

Gol cepat Moldova itu menjadi tekanan besar untuk Garuda Muda dalam agenda uji coba ketiga ini. Namun begitu, semangat pantang menyerah terus ditunjukan di lapangan.

Upaya terus dilakukan hingga pertengahan babak pertama, Shin Tae-yong juga mengganti Kakang Rudianto dan Ginanjar Wahyu dengan Zanadin Faris dan Dimas Juliono Pamungkas. Upaya mulai terlihat karena timnas U-20 mampu menembus pertahanan lawan.

Sayangnya, upaya awal ini masih belum membuahkan hasil manis. Tujuh menit jelang akhir babak pertama, Ronaldo Kwateh memiliki tiga peluang, namun tak ada satu pun yang berbuah gol hingga wasit meniup peluit tanda turun minum.

Setelah jeda, timnas U-20 langsung menggebrak pertahanan lawan. Semangat yang menggebu nyaris menjadi blunder, beruntung upaya itu dipatahkan penjaga gawang Cahya Supriadi.

Permainan makin alot, peluang terlihat makin tipis bagi Indonesia lantaran waktu terus bergulir. Tapi kehadiran Rabbani Tasnim jadi titik terang, skor imbang 1-1 tercipta lewat gol dari dalam kotak penalti setelah menerima umpan mendatar dari Zanadin di tengah.

Setelah mampu menyamakan angka, semangat kembali membara. Di menit ke-73 timnas U-20 akhirnya bisa berbalik unggul lewat Muhammad Ferrari lewat lemparan ke dalam dari Robi Darwis.

Lima menit berselang, peluang emas berpihak pada Indonesia setelah Marselino Ferdinan dijegal lawan ketika menerobos kotak penalti lawan. Penalti diberikan oleh wasit yang kemudian dieksekusi Marselino lewat tendangan yang diarahkan ke pojok kanan atas.

Walaupun arah bola bisa ditebak, Dumenco tidak bisa membendung laju bola yang deras mengarah ke gawang. Situasi ini membuat timnas U-20 kembali unggul 3-1 atas Moldova.

Skor 3-1 sempat coba dikejar oleh tuan rumah, tapi upaya mereka tak berbuah apapun. Skor unggul di awal babak tak bisa dikejar Moldova hingga wasit meniup peluit panjang, Indonesia berhasil menutup laga ini dengan menang lewat aksi comeback di babak kedua.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)