Partager:

JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol. Mohammed Rycko Amelza Dahniel meminta seluruh jajaran BNPT untuk mengoptimalkan upaya pencegahan dan kewaspadaan terhadap segala bentuk radikalisme dan terorisme, terlebih menjelang momentum mudik dan Hari Raya Besar Idul Fitri 1445 Hijriah.

"Optimalkan upaya pencegahan dan kewaspadaan terutama dalam momen Lebaran," kata Rycko dalam sambutan acara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah atau Janji Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator, Pengawas, dan Pejabat Fungsional BNPT di Kantor Pusat BNPT, Bogor, Kamis (4/4), seperti dikutip dari keterangan resmi di Jakarta, Sabtu.

Ia menuturkan berbagai hasil asesmen yang telah dilakukan BNPT terhadap ruang-ruang publik dapat menjadi acuan dalam meningkatkan keamanan.

Dengan demikian, Rycko pun berharap kewaspadaan tersebut dapat menjadi bagian dari upaya bersama dalam menjaga Hari Raya Idul Fitri yang aman dan kondusif.

Harapan yang sama, turut dilontarkan oleh Kepala BNPT terhadap para pejabat yang baru dilantik, yakni sebanyak delapan orang, serta terdapat pula pelantikan 24 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun Anggaran 2023 di lingkungan BNPT.

"Selamat bertugas, cepat beradaptasi dengan lingkungan yang baru dalam mengoptimalkan upaya pencegahan dan kewaspadaan, terutama dalam momen Lebaran," tuturnya.

Selaras dengan arahan tersebut, Sekretaris Utama BNPT Bangbang Surono juga menegaskan bahwa tantangan penanggulangan terorisme kian kompleks, sehingga dibutuhkan pemikiran dan tindakan yang kreatif untuk menanganinya.

"Wujudkanlah pemikiran dan tindakan kreatif untuk menghadapi permasalahan dan tantangan penanggulangan terorisme yang semakin kompleks," ucap Bangbang.

Adapun kedelapan pejabat baru yang dilantik, beberapa diantaranya, yakni Laksma TNI Imam Subekti sebagai Direktur Perangkat Hukum Internasional BNPT, Kolonel Marinir Edy Cahyanto sebagai Kepala Bagian Tata Usaha dan Rumah Tangga BNPT, hingga Rachmat Surawibawa sebagai Kepala Subdirektorat Pengawasan BNPT.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)