JAKARTA - Film Tenet karya Christopher Nolan dikabarkan mendapat perizinan untuk rilis di China menyusul tanggal internasional. Sebelumnya, di antara negara-negara internasional yang telah membuka bisnis bioskop, hanya China yang belum merespon terkait penayangan film ini.

Dengan persetujuan ini, maka ini menandakan tanggal baru akan segera tiba. Terbukti dengan beredarnya poster terbaru Tenet dalam tagline bahasa Inggris “waktu habis” yang diubah ke dalam bahasa mandarin.

Otoritas China membutuhkan waktu yang lama untuk menerima permintaan penayangan film internasional. Mereka memilih menayangkan film-film lokal untuk meningkatkan perekonomian negara.

Tidak hanya Tenet, film seperti Harry Potter dan Interstellar juga membutuhkan perizinan yang lama untuk ditayangkan kembali di bioskop. Selain menarik masyarakat untuk ke bioskop, beberapa film seperti Harry Potter dijadwalkan tayang pada Shanghai International Film Festival.

Sebagai salah satu negara dengan penghasilan besar, tentunya Warner Bros. berharap banyak pada China. Apalagi mereka memilih menunda perilisan di Amerika Serikat dan bergantung pada pasar internasional.

Dikutip dari Variety, film-film Nolan meraih angka besar saat ditayangkan di China seperti Dunkirk dan The Dark Knight Rises yang menjadikan China sebagai pasar terbesar kedua setelah Inggris.

Kabarnya 70 negara akan membuka bioskop dengan film Tenet, di antaranya Australia, Prancis, Jerman, Korea Selatan, Italia, dan masih banyak lainnya pada 26 Agustus mendatang sementara untuk di Amerika Utara, film ini akan dirilis pada 4 September.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)