JAKARTA - Film Guna Guna Istri Muda hadir sebagai film remake di tengah maraknya adaptasi dari utas media sosial. Film terdahulunya yang tayang di tahun 1977 dikabarkan sukses diperbincangkan, sehingga Falcon Black tertarik membuat ulang di masa kini.
Meski begitu, Guna Guna Istri Muda menyuguhkan para aktor lintas generasi sebagai pemeran utamanya, mulai dari Anjasmara dan Lulu Tobing kemudian ada Donny Damara dan Happy Salma, hingga pemeran muda seperti Carissa Perusset, Elang El Gibran, Abidzar El Ghifari, Fergie Brittany dan masih banyak lainnya.
Guna Guna Istri Muda menceritakan Burhan (Anjasmara) dan Vivian (Lulu Tobing) yang dihadapkan dengan keinginan Burhan untuk menikah lagi dengan Angel (Carissa Perusset). Vivian mengikhlaskan Burhan untuk menikah lagi dengan istri mudanya.
Angel yang berniat menikahi Leo (Abidzar El Ghifari) mengurungkan niatnya karena Burhan lebih kaya raya. Angel hidup di rumah barunya dan ditemani Roy (Elang El Gibran), keponakan Burhan dan Vivian. Roy diminta menemani Angel karena Burhan harus membagi waktu antara Angel dan Vivian.
Angel yang semakin dekat dengan Roy justru mendapat penolakan dari Roy dan membuat Angel kesal. Di sisi lain, Leo minta tolong kepada Mbah Sumi (Happy Salma) untuk mengirim guna-guna kepada Angel.
Perasaan Angel mulai memuncak dan menduga Vivian ingin memisahkan dirinya dengan Burhan, sehingga Angel ingin mengirimkan guna-guna kepada Vivian yang menjadi awal dari kehancuran rumah tangga Burhan dan Vivian.
VOIR éGALEMENT:
Dengan sensasi misteri, penonton dihadapkan dengan cerita Guna-Guna Istri Muda yang lebih totalitas dari versi orisinalnya. Hal itu terasa sejak adegan cold open yang memberi bayangan terhadap plot utama film ini akan seperti apa.
Ceritanya bergulir cepat tanpa bertele-tele sehingga penonton belum diberi waktu untuk mendalami para karakternya, lebih fokus dengan kisahnya.
Akting Carissa Perusset cukup menarik dalam film ini sebagai sosok antagonis yang menghubungkan setiap plot, juga Elang El Gibran yang bermain baik di film ini.
Di sisi lain, CGI yang belum halus serta plot yang lompat antara sisi drama dan horornya akan membuat kebingungan.
Peran Happy Salma sebagai Mbah Sumi juga sangat meyakinkan. Ia dihadapkan dengan Donny Damara yang juga seorang dukun sehingga konflik antara mereka patut dinantikan. Aksi keduanya terbilang baik berkat akting dan kontrasnya kedua karakter.
Ceritanya sendiri sudah dramatik, tapi di bawah kolaborasi sutradara Razka Robby Ertanto serta Alim Sudio dan Titien Wattimena, sisi dramatiknya semakin berlipat ganda dengan sudut pandang antara Angel dan Vivian yang ditampilkan secara berulang.
Secara keseluruhan, upaya Guna Guna Istri Muda masih berguna untuk menghadirkan horor pembeda di tanah air meski beberapa bagiannya kurang mulus.
Film Guna Guna Istri Muda tayang di bioskop Indonesia mulai Rabu, 27 November.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)