JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) menyebut, sebanyak tiga gardu di Gerbang Tol (GT) Ciawi, Bogor, Jawa Barat, ditutup sementara akibat kecelakaan maut yang melibatkan truk pengangkut galon air mineral pada Selasa malam, 4 Februari.
Tiga gardu yang dimaksud, yakni 2 gardu 05, 03 dan 01 arah Jakarta.
"09.09 WIB #TolJagorawi GT Ciawi 2 gardu 05,03 dan 01 arah Jakarta ditutup sementara," jelas Jasa Marga di akun X resminya @ptjasamarga, Rabu, 5 Februari.
Jasa Marga bilang, saat ini hanya ada lima gardu yang berfungsi.
Sebab, tiga gardu yang ditutup tersebut rusak akibat dihantam truk pengangkut galon air mineral.
"Gunakan lajur kiri gardu 07,09,11,13 dan 15. Harap berhati-hati dan tertib di antrean," imbuhnya.
Sebelumnya, kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi 2, tepatnya pada KM 41+400 ruas Tol Jagorawi arah Jakarta pada Selasa malam, 4 Februari.
Sesaat setelah kejadian, petugas dari Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) selaku pengelola ruas Tol Jagorawi bersama Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) dan kepolisian tiba di lokasi untuk melakukan pengamanan dan segera melakukan pengaturan lalu lintas.
Senior Manager Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Alvin Andituahta Singarimbun mengatakan, lalu lintas menuju GT Ciawi 2 sempat dialihkan keluar melalui GT Bogor selama dilakukan pengamanan dan evakuasi di lokasi kejadian.
"Sejak pukul 02.00 WIB, telah dibuka dua gardu untuk dilintasi dan pada pukul 05.15 sampai dengan saat ini dibuka satu Gardu Tol Otomatis (GTO) dan dua Gardu Tol Multi. Petugas juga mengaktifkan mobile reader untuk meningkatkan kapasitas transaksi di GT Ciawi 2," ujar Alvin dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 5 Februari.
Berdasarkan informasi petugas di lapangan, diduga truk pengangkut galon air mineral mengalami masalah pengereman, sehingga pengemudi tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya di GT Ciawi 2 dan menabrak lima kendaraan di depannya.
Dalam kecelakaan beruntun ini, ada enam kendaraan yang terlibat.
Akibat kejadian ini, tiga gardu di GT Ciawi 2 mengalami kerusakan, satu truk dan lima kendaraan MPV mengalami rusak berat.
BACA JUGA:
Adapun berdasarkan keterangan sementara di lapangan, delapan orang dinyatakan meninggal dunia, empat orang mengalami luka berat dan tujuh orang mengalami luka ringan.
Termasuk, diantara para korban adalah petugas Customer Service Jasa Marga yang sedang bertugas di lapangan.
"Seluruh korban telah dievakuasi ke RSUD Ciawi untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut," tutur Alvin.