Bagikan:

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi masih dalam kondisi tertekan pada perdagangan hari ini, Senin 30 Desember. Phintraco Sekuritas dalam risetnya memperkirakan IHSG akan bergerak pada rentang resistance 7.100, pivot 7.050, dan support 6.950.

Phintraco Sekuritas menjelaskan, indeks-indeks Wall Street ditutup melemah di Jumat 27 Desember. Hal ini seiring dengan potensi kenaikan yield instrumen yang lebih rendah risiko, sebagai akibat dari higher for longer Fed Funds Rate. Namun, rilis data aktivitas manufaktur AS berpotensi menjadi katalis positif di pekan ini.

"Dua lembaga terkemuka yakni S&P dan ISM, memperkirakan bahwa sektor manufaktur AS masih berada dalam level kontraktif (<50). Hal ini mengindikasikan masih ada tekanan pada aktivitas industri," tulis Phintraco Sekuritas.

Phintraco Sekuritas menambahkan, IHSG tertahan pada support dinamis MA5 (7031) di Jumat lalu. Selain itu, indikator MACD menunjukkan pergerakan yang sideways.

"Oleh karena itu, kami memperkirakan IHSG hari ini akan bergerak dalam rentang 7.000-7.100," tambah Phintraco Sekuritas.

Dari domestik, Phintraco Sekuritas menyebut pasar menantikan rilis data inflasi Desember. Inflasi diperkirakan menurun ke level 1,4 persen YoY di Desember dari 1,55 persen YoY di November. Sebaliknya, inflasi inti diperkirakan akan mengalami peningkatan ke 2,6 persen YoY di Desember dari 2,26 persen YoY di November.

"Angka itu mencerminkan adanya peningkatan harga yang lebih persisten pada barang dan jasa inti. Kondisi ini mengindikasikan daya beli masyarakat terhadap kebutuhan mendasar mengalami tekanan," papar Phintraco Sekuritas.

Phintraco Sekuritas merekomendasikan tujuh saham untuk hari ini, yaitu INCO, PGAS, AALI, PNLF, BFIN, BRIS dan DOID.