Bagikan:

JAKARTA - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait atau Ara menyebut, telah menyalurkan 30.000 unit rumah murah untuk masyarakat selama dua bulan menjabat.

Ara menjelaskan, rumah-rumah tersebut mayoritas disalurkan berkat dukungan kebijakan negara terkait dengan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

"Kemudian kami laporkan sampai hari ini, kami dalam dua bulan ini berkat dukungan Bapak Presiden, Pak Menko, dan Bu Menteri Keuangan, kami sudah membangun dan menyerahkan kepada masyarakat sekitar 30.000 unit rumah per hari ini," ujar Ara dalam konferensi pers Paket Stimulus Ekonomi untuk Kesejahteraan di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin, 16 Desember.

Ara bilang, mayoritas perumahan itu disalurkan lewat skema Kredit Pemilikan Rumah (KPR) PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN).

Sejalan dengan hal tersebut, Ara memastikan, program FLPP bakal tetap dilanjutkan.

Selain efektif mendorong kepemilikan rumah masyarakat, program ini juga dinilai banyak menguntungkan developer hingga industri perbankan itu sendiri.

"Pemerintah juga tahun depan sudah mengalokasikan untuk FLPP. Ini program sangat baik karena sangat diminati masyarakat dan developer, juga tingkat NPL-nya (kredit macetnya) sangat rendah. Jadi, ini program yang sangat baik saya teruskan," imbuhnya.