JAKARTA - Presiden Prabowo telah menunjuk mantan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) 2012-2017 Muliaman Darmansyah Hadad sebagai CEO di BP Danantara, serta Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani sebagai Chairman.
Belakangan, Pandu Patria Sjahrir juga dikabarkan akan menjabat Chief Operafing Officer atau Wakil Kepala di BP Danantara.
Menanggapi hal tersebut, Presiden Direktur PT Kiwoom Sekuritas, Chang-kun Shin menilai, Pandu memliki segudang pengalaman dan kompetensi untuk menduduki jabatan tersebut.
"Pak Pandu kita sudah tahu latar belakang nya. Dia orang cukup pengalaman dan kompetensi. Dia pernah Komisaris Bursa Efek juga jalanin perusahaan peribadi di bidang sektor financial juga," kata dia.
Shin juga menyambut baik pembentukan BP Danantara di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
"Pembentukan BP Danantara ini bisa menjadi harapan dalam menggairahkan pasar modal, karena bisa meningkatkan transaksi di dunia pasar modal," katanya.
BACA JUGA:
Selain itu, kata dia, keputusan pemerintah untuk membentuk Danatara tersebut juga akan memiliki dampak positif terhadap pasar modal Indonesia.
"Kami masih menunggu bagaimana Skema BP Danantara ini baik dari kebijakan investasi yang dibuat serta kebijakan lainnya," pungkas Shin.