Bagikan:

JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) mencatat, sebanyak 191.954 kendaraan sudah meninggalkan wilayah Jabotabek pada Jumat, 13 September 2024. Hal ini berkaitan dengan periode libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW 2024.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, mengatakan jumlah tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung).

"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 19,27 persen jika dibandingkan lalin normal," ujar Lisye dalam keterangan resminya, Sabtu, 14 September 2024.

Untuk realisasi distribusi lalin meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah, mayoritas sebanyak 95.266 kendaraan (49,63 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 56.013 kendaraan (29,18 persen) menuju arah Barat (Merak), dan 40.675 kendaraan (21,19 persen) menuju arah Selatan (Puncak).

Adapun perincian distribusi lalin sebagai berikut.

1. Arah Timur (Trans Jawa dan Bandung)

- Lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta–Cikampek mencapai 50.602 kendaraan. Angka tersebut naik sebesar 54,32 persen dari lalin normal.

- Lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang mencapai 44.664 kendaraan, naik sebesar 14,55 persen dari lalin normal.

Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 95.266 kendaraan, naik sebesar 32,72 persen dari lalin normal.

2. Arah Barat (Merak)

Lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak mencapai 56.013 kendaraan. Angka tersebut naik sebesar 11,05 persen dari lalin normal.

3. Arah Selatan (Puncak)

Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi mencapai 40.675 kendaraan. Angka itu naik sebesar 5,05 persen dari lalin normal.

Jasa Marga, kata Lisye, memprediksi bahwa puncak lalim tertinggi akan terjadi pada hari ini, Sabtu, 14 September 2024, yaitu sebesar 183.963 kendaraan atau naik 10,4 persen dibandingkan lalin normal.

"Yang menjadi perhatian utama ialah ruas jalan tol yang berpotensi menjadi destinasi wisata favorit pengguna jalan saat libur panjang, di antaranya Jalan Tol Jagorawi untuk arah Puncak dan sekitarnya serta Jakarta-Cikampek dan Cipularang untuk yang menuju arah Trans Jawa dan Bandung," tuturnya.

Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, pastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik, pergunakan rest area untuk beristirahat jika lelah berkendara serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas.

Pantau kondisi lalu lintas melalu CCTV real time di jalan tol melalui aplikasi Travoy. Informasi lalu lintas terkini dan permintaan pelayanan lalu lintas juga bisa didapatkan melalui One Call Center Jasa Marga di nomor 14080, akun X @PTJASAMARGA, aplikasi Travoy dan media sosial resmi Jasa Marga.