Pengusaha Ritel Pastikan Pengiriman Truk Makanan dan Minuman ke IKN Dilakukan September

JAKARTA - Himpunan Peritel & Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) memastikan akan mengirim truk makanan atau foodtruck ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada September mendatang. 

Ketua Umum Hippindo Budihardjo Iduansjah mengatakan, pihaknya akan mengirim sebanyak 15 food truck ke ibu kota baru tersebut.

"Jadi, kami akan kirim setelah 17 (Agustus) karena diutamakan sekarang untuk ke acara upacara. Kami, kan, mau kirim 15 truck dikali 4 orang, jadi 60 orang. Kami tentu tidak bisa (sekarang) karena sekarang saja sudah penuh akomodasinya," ujar Budihardjo kepada VOI sat ditemui di kawasan Sarinah, Jakarta, Sabtu, 17 Agustus.

"Mungkin September, ya," sambungnya.

Budihardjo menyebut, pengiriman foodtruck ke Nusantara sediakan bisa dilakukan usai situasi di sana kondusif. 

"Jadi setelah acara 17 Agustus selesai, kan, orangnya pulang semua. Kalau situasi terkendali, kami akan kirimkan nanti foodtruck untuk mendukung ASN yang kerja di sana. Seperti kopi, minimarket atau makanan gitu akan coba kami kirim," katanya.

Saat ditanya soal pengiriman foodtruck akan berjalan seiring dengan pemindahan ASN ke IKN, Budihardjo membenarkan hal tersebut.

"Ya bertahap. Paling enggak pegawai kami, tuh, yang kerja (di IKN) bisa ada tempat tinggal sementara. Karena (kalau dilakukan sekarang) kan keramaian, ada upacara. Pokoknya bulan 9 lah kami usahakan," imbuhnya.

Adapun Hippindo menyatakan siap untuk ekspansi ke IKN di Kalimantan Timur (Kaltim). Hal ini sejalan dengan rencana pemindahan ibu kota dari Jakarta ke daerah sana.

 Budihardjo mengatakan, pihaknya telah mengadakan diskusi internal dengan pihak Otorita IKN menyangkut dukungan peritel di sana.

Pasalnya, saat ini belum ada mal beroperasi di sana, Hippindo siap memberikan dukungan berupa truk makanan atau foodtruck. 

"Iya kami sudah dipanggil (OIKN). Kalau sudah siap, ya, kami kirim dulu mungkin foodtruck untuk makan minumnya. Kecil-kecil dulu enggak langsung mal," ujar Budihardjo kepada wartawan, dikutip Kamis, 18 Juli.